Daeng Koro Pimpinan Teroris Poso Dipastikan Tewas
Editor
Maria Rita Hasugian
Rabu, 8 April 2015 15:54 WIB
TEMPO.CO, Poso - Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah merilis hasil tes DNA pria yang tewas dalam baku tembak dengan petugas kepolisian di pegunungan Sakinah Jaya, Desa Pangi, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, pada Jumat sore, 3 April 2015. Hasil tes DNA membuktikan pria yang tewas itu identik dengan Sabar Subagyo alias Daeng Koro alias Antad Rawa, pemimpin teroris kelompok Santoso Abu Wardah.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Ajun Komisaris Besar dr Sucipto mengatakan, setelah pemeriksaan analisis DNA, didapatkan hasil sesuai dengan keterangan ahli dari laboratorium DNA Pusdokkes Polri Nomor: R/15021/IV/2015/Lab DNA. Keterangan itu adalah separuh profile DNA Daeng Koro cocok dengan separuh profile DNA anak J. Terbukti bahwa Daeng Koro adalah ayah biologis dari anak J.
Kedua, separuh profile DNA anak J cocok dengan separuh profile DNA Nyonya N (istrinya). Terbukti bahwa anak J adalah anak biologis dari Nyonya N.
Dengan demikian, secara sah dan tidak terbantahkan disimpulkan bahwa jenazah yang bersangkutan adalah Sabar Subagyo alias Daeng Koro alias Antad Rawa umur, kurang-lebih 40 tahun, dengan alamat terakhir di Malino, Kabupaten Morowali. "Dari hasil DNA disimpulkan bahwa pria yang tewas itu adalah Daeng Koro," katanya kepada wartawan di aula Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah.
Sucipto mengatakan jenazah yang mereka beri label itu sebelumnya telah melewati proses identifikasi secara profesional dengan mengacu pada Interpol DVI Guideline yang menyatakan bahwa terdapat tiga metode identifikasi primer, yaitu analisis sidik jari, analisis gigi forensik, dan analisis DNA. "Dan apabila salah satu dari tiga metode tersebut ada yang cocok, identifikasi dinyatakan sah dan tidak terbantahkan," kata Sucipto.
Yang menguatkan lainnya, kata Sucipto, seperti pengumpulan data antemortem, antara lain dengan mencermati foto-foto para DPO teroris yang dimiliki Polda Sulteng dan Densus. Lalu, saat data postmortem dibandingkan dengan foto-foto yang ada ternyata memiliki banyak kemiripan dengan foto DPO teroris yang bernama Sabar Subagyo alias Daeng Koro alias Antad Rawa.
AMAR BURASE