Tutup Akses Kargo Juanda, TNI: Itu Aset Kami

Reporter

Rabu, 25 Maret 2015 06:13 WIB

Ilustrasi pasukan TNI AL. ANTARA/Yusran Uccang

TEMPO.CO , Surabaya:TNI Angkatan Laut menegaskan, blokir akses kargo antara Terminal 1 (T1) dan Terminal 2 (T2) Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya tak mempengaruhi aktivitas penerimaan dan pengiriman barang. Penutupan itu merupakan tindak tegas terhadap pelanggaran kesepakatan PT Angkasa Pura I terhadap aset Pusat Penerbangan TNI AL.

"Akses kargo yang kini ditutup oleh personil TNI AL bukanlah akses T1-T2 yang ada dalam obyek Perjanjian Kerjasama (PK)," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Manahan Simorangkir saat dihubungi, Selasa 24 Maret 2015.

Menurut Manahan, akses yang sekarang dipermasalahkan merupakan pintu yang dijebol AP I tanpa izin. Jalan yang dijebol pagarnya tersebut disebutkannya berujung di depan hanggar Merpati. "Ada pintu masuk ke arah runway, untuk masuk ke T2. Itu tidak masuk dalam perjanjian," ujarnya.

Selain tanpa izin, penggunaan akses steril dari jangkauan masyarakat umum itu dikhawatirkan menimbulkan ketidakamanan. Artinya, jalan sepanjang 3,6 kilometer itu termasuk daerah keamanan terbatas. "Intinya karena AP bongkar pagar tanpa izin, sekarang kami tutup," kata Manahan lagi.

Sebelumnya, Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Farid Indra Nugraha mengatakan bahwa pemblokiran dilakukan TNI AL sejak Kamis 12 Maret 2015. Ini menyebabkan lalu lintas penumpang dan terutama kargo--yang tidak bisa melipir ke jalur umum--menjadi terganggu.

"Sebenarnya ini berawal dari pencatatan di negara, bahwa seluruh tanah sudah dimasukkan sebagai modal Angkasa Pura. Di satu sisi, TNI AL punya sertifikat juga. Kalau kuat-kuatan di situ, ya nggak akan selesai," katanya, Senin 23 Maret 2015.

Farid mengatakan telah menjelaskan semua dalam jawaban atas surat somasi yang telah dikirim Puspenerbal kepada AP I. Di sana disebutkan bahwa Angkasa Pura memandang pemanfaatan tanah dan fasilitas termasuk jalan dan apron, didasarkan pada persetujuan yang diberikan oleh pimpinan TNI AL untuk pembangunan Terminal 2.

"Persetujuan itu berdasarkan Surat Kepala Staf TNI AL No.B/90-09/27/98/Set tanggal 7 April 2011 perihal Izin Pelaksanaan Pembangunan Terminal Lama Bandara Juanda Surabaya."

Meski begitu, Farid menambahkan, pihaknya telah lama berinisiatif melepas tanah yang dimasukkan sebagai modal tersebut. Sebelum proses administrasi pengurangan modal dilakukan, seharusnya terdapat status quo. Namun pihak TNI AL berpandangan lain, sehingga berujung pada penutupan akses kargo. "Kalau mau sama-sama berbicara positif untuk kepentingan masyarakat, kan nggak perlu sampai seperti itu. Bisa dibicarakan," katanya lagi.

Untuk menyelesaikan permasalahan antara keduanya, kantor wakil presiden mengundang direksi Angkasa Pura I dan para pemimpin TNI AL pada Rabu, 25 Maret 2015. Selain dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, rencananya akan turut hadir dalam mediasi itu adalah Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan, Kementerian Pertahanan, Kepala Staf TNI Angkatan Laut, serta Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

30 hari lalu

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

Posko terpadu Bandara Lombok yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian selama musim libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Prediksikan Penumpang Naik Sekitar 4 Persen di Lebaran 2024

30 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Prediksikan Penumpang Naik Sekitar 4 Persen di Lebaran 2024

Diperkirakan total penumpang di Bandara Adi Soemarmo dalam periode Lebaran 2024 sebanyak 82.768 orang.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

27 Februari 2024

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

Selain menambah penerbangan internasional, Bandara Internasional Lombok melakukan pembenahan, termasuk ruang pengantaran penumpang.

Baca Selengkapnya

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

6 Februari 2024

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

Ada empat bidang tanah yang dijual oleh Kades AB ternyata bermasalah, sehingga korban dirugikan hingga Rp 1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

2 Februari 2024

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

Selain AirAsia Berhad, rute Lombok-Kuala Lumpur saat ini juga dilayani oleh maskapai Indonesia AirAsia tujuh kali sepekan dan SuperAir Jet tiga kali.

Baca Selengkapnya

PT Angkasa Pura I Layani Catat 460 Reaktivasi dan Pembukaan Rute Penerbangan Baru

1 Februari 2024

PT Angkasa Pura I Layani Catat 460 Reaktivasi dan Pembukaan Rute Penerbangan Baru

PT Angkasa Pura I (AP I) melayani 460 reaktivasi dan pembukaan rute penerbangan baru sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

23 Januari 2024

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

Mahfud MD kritik aparat saat tangani sengketa tanah yang juga libatkan masyarakat adat

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

21 Januari 2024

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

Menanggapi tingkah aparat, Mahfud Md mengatakan akan menertibkan birokrasi pemerintah dan aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Bali Overtourism, Ini Rencana Pemerintah Atasi Kepadatan Wisatawan di Pulau Dewata

12 Januari 2024

Bali Overtourism, Ini Rencana Pemerintah Atasi Kepadatan Wisatawan di Pulau Dewata

Bali perlu pengembangan wisata di bagian utara, barat, dan timur, sehingga wisatawan tidak menumpuk di selatan.

Baca Selengkapnya

Pergerakan Penumpang di Bandara Adi Soemarmo pada Libur Nataru Ini Diprediksi Naik 39 Persen

19 Desember 2023

Pergerakan Penumpang di Bandara Adi Soemarmo pada Libur Nataru Ini Diprediksi Naik 39 Persen

PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Adi Soemarmo memprediksi kenaikan pergerakan penumpang di Bandara Adi Soemarmo Boyolali Nataru ini.

Baca Selengkapnya