TEMPO.CO, Jakarta - Kawanan perampok bersenjata api menyatroni sebuah toko emas di Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Ahad, 8 Maret 2015. Dalam aksi yang dilakukan di siang bolong itu, kawanan perampok yang diduga berjumlah lima orang berhasil menggasak emas seberat delapan kilogram yang ditaksir senilai Rp 2,4 miliar.
"Kami mendapat laporan dari warga, perampok tersebut berjumlah 5 orang menggunakan 3 sepeda motor. Mereka menguras habis emas yang ada di dalam brankas dan yang dipajang," ujar Kepala Kepolisian Resor Cimahi Ajun Komisaris Besar Erwin Kurniawan kepada Tempo, Senin, 9 Maret 2015.
Menurut dia, sebelum menggasak habis emas yang berada di toko emas milik Haji Nandang tersebut, para perampok memuntahkan timah panas sebanyak dua kali ke udara. Hal tersebut, dilakukan untuk menakut-nakuti warga dan penjaga toko yang melawan. "Mereka mengancam dengan meledakkan pistol ke udara," ujar dia.
Saat olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan empat selongsong peluru dan satu proyektil. Erwin menduga, senjata yang digunakan para perampok tersebut merupakan senjata rakitan berjenis pistol. "Selain itu, kami menemukan gelang emas yang tercecer di jalan," ucapnya.
Ia mengatakan, Polres Cimahi dibantu Polres Bandung dan Satuan Kejahatan dengan Kekerasan (Jatrantas) Polda Jabar sedang memburu para pelaku. "Saat kejadian mereka menggunakan helm full face dan jaket. Kami segera melakukan pencarian, semoga cepat tertangkap dan menemukan jaringan perampok tersebut," ujar Erwin.
