Lagi-lagi JK Bantah Ada Kriminalisasi KPK

Reporter

Sabtu, 7 Maret 2015 14:14 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla saat wawancara dengan Tim Tempo, 29 Januari 2014. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla masih membantah masih terjadinya kriminalisasi terhadap pemimpin nonaktif, penyidik, dan pendukung Komisi Pemberantasan Korupsi. JK, begitu ia biasa dipanggil, mengatakan kriminalisasi terjadi ketika proses hukum dibuat-buat. "Proses itu fakta. Orang diperiksa itu bukan kriminalisasi," kata JK setelah meresmikan Gedung Pascasarjana-JK School of Government Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Sabtu, 7 Maret 2015.

Dia mengatakan sejumlah pegiat antikorupsi semestinya tidak takut diperiksa kepolisian. Sebab, selama ini, kata JK, mereka kerap mendesakkan penahanan dan pemeriksaan orang lain. "Masak, karena mengaku pahlawan antikorupsi, lalu tidak mau diperiksa. Salah, dong."

JK menuding tindakan sejumlah tokoh yang dinilai menjadi korban kriminalisasi setelah meletus konflik antara KPK dan Polri tidak sportif. Komentarnya itu berkaitan dengan inisiatif sejumlah tokoh yang berusaha menemui Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk mendesakkan penghentian kriminalisasi.

Mereka di antaranya Wakil Ketua KPK nonaktif Bambang Widjojanto; mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana; dan mantan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Yunus Husein, yang mendatangi Kementerian Sekretariat Negara kemarin.

JK justru menantang mereka untuk memberikan penjelasan gamblang bahwa mereka tidak bersalah. "Jangan hanya (mengeluarkan) opini dan mempengaruhi orang. Jelaskan masalahnya, sportif dan jantan," kata JK.

Dia mengungkapkan, selama ini pengungkapan perkara korupsi oleh KPK juga berawal dari dugaan. Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, KPK lalu mengungkap banyak bukti. "Kasus BG apa bukan dari dugaan?" katanya.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

9 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

10 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

12 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

13 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

24 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

24 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

24 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

25 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

25 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

42 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya