Kontras: Hubungan Mesra dengan Australia Terancam  

Reporter

Senin, 2 Maret 2015 05:33 WIB

Chinthu Sukumaran (kanan) dan Brintha Sukumaran, mengunjungi saudaranya, Myuran Sukumaran, di lapas Kerobokan, Bali, 26 Januari 2015. Myuran bersama 9 warga Australia yang dijuluki Bali Nine, dihukum mati karena menyelundupkan heroin 8.3 Kg pada 2005. SONNY TUMBELAKA/AFP/Getty Images

TEMPO.CO , Jakarta -- Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar mengatakan Indonesia dan Australia selama ini mempunyai hubungan spesial. Kini hubungan dekat itu terancam renggang akibat rencana eksekusi mati terhadap dua warga negara Australia dalam kasus Bali Nine.

"Saat ini ada 30 ribu mahasiswa Indonesia yang belajar di Australia," kata Haris dalam diskusi di kantornya, Minggu, 1 Maret 2015.

Tak hanya di bidang pendidikan, hubungan bilateral ini terbangun di segala lini, termasuk bisnis, migrasi, hingga pertahanan dan keamanan. Menurut Haris, 200 perusahaan asal Australia telah berekspansi ke wilayah Indonesia timur. Begitu pula dengan wisatawan di Bali yang sebagian besar berasal dari Australia.

Bidang pertahanan dan keamanan Indonesia juga banyak didukung oleh Australia. Haris mengatakan pasukan antiteror Detasemen Khusus 88 awalnya diinisiasi oleh pemerintah Australia. Penangkapan teroris besar-besaran di Jawa Timur pun mendapat dukungan penuh dari Australia.

Rencana eksekusi mati dua warga negara Australia yang tergabung dalam komplotan Bali Nine, dikatakan Haris, akan berdampak pada kemunduran dalam hubungan diplomatik Indonesia dan Australia. "Ini kabar buruk untuk kita semua," kata dia.

Permohonan grasi Myuran Sukumaran dan Andrew Chan asal Australia telah ditolak Presiden Joko Widodo. Mereka rencananya dieksekusi dalam waktu dekat di LP Nusakambangan. Rencana ini memicu reaksi keras dari pemerintah Australia.

Peneliti senior Asia Institute dari Universitas Melbourne, Dave McRae, menyatakan isu eksekusi mati adalah isu penting yang dapat mengganggu hubungan kedua negara. "Australia tidak berupaya mendikte, namun kami berharap advokasi ini didengar," ujarnya.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

33 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat

Baca Selengkapnya