Juragan Keripik Singkong Jadi Calon Bupati Malang

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Rabu, 11 Februari 2015 05:11 WIB

TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO , Malang - Seorang pengusaha keripik singkong mendaftarkan diri sebagai calon Bupati Malang. Sang pengusaha bernama Haji Sucipto, penduduk Desa Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.



Sucipto mendaftar lewat PDI Perjuangan. Ia mengaku siap menghadapi calon inkumben Rendra Kresna yang kembali mencalonkan diri. "Bagi saya tidak ada lawan dan musuh. Semua calon saudara saya. Yang jelas, kami siap bertarung dengan calon siapa pun," kata Sucipto, seusai mengembalikan formulir pendaftaran calon bupati di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang di Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Kepanjen, Selasa siang, 10 Februari 2015.



Sucipto datang bersama istri dan puluhan pendukungnya. Disaksikan Budi Kriswiyanto, Ketua Panitia Pendaftaran Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Sucipto menyerahkan semua persyaratan yang ditentukan, termasuk uang pendaftaran sebesar Rp 25 juta.



Sucipto mengaku tertarik mengikuti pemilihan bupati karena panggilan hati. Ia ingin berbakti kepada Allah SWT dan siap menyerahkan jiwa raganya untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Malang. "Cita-cita saya ingin menciptakan masyarakat yang adil dan makmur. Soal terpilih atau tidak, saya serahkan pada Allah karena semuanya adalah Allah yang memberikan jalan. Yang penting niat saya tulus dan ikhlas," ujar Sucipto.



Namun, setelah diperiksa, Sucipto belum memenuhi seluruh syarat administrasi. "Masih ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi oleh Pak Cip (Sucipto) dan kami harap segera dilengkapi dalam waktu dekat," kata Budi Kriswiyanto.



Advertising
Advertising

Sejak membuka pendaftaran Kamis, 5 Februari, ada tujuh orang, termasuk Sucipto, yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati di kantor DPC PDI Perjuangan. Namun baru Sucipto yang mengembalikan berkas pendaftaran. Sedangkan bakal calon wakil bupati baru diminati satu orang.

Budi merinci, selain Sucipto, bakal calon bupati yang mendaftar adalah pengusaha rokok dan bekas polisi Geng Wahyudi; Thoriq bin Ziyad, pengasuh Pondok Pesantren Babussalam, Kecamatan Gondanglegi. Thoriq ini pengusul peringatan 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional kepada calon presiden Joko Widodo di masa kampanye dulu.

Selanjutnya, ada Anis Anshori, pensiunan TNI Angkatan Darat, warga Kota Malang. Menariknya, Haris Budi Kuncahyo, salah satu pelaku pembubaran acara nonton bareng film Senyap di Warung Kelir, Kota Malang, juga ikut mendaftar. Haris kerap muncul di banyak aksi unjuk rasa dengan bendera LSM Pribumi. Lalu ada Nanang Rudiantoro, warga Jalan Kebonsari, Kecamatan Sumberpucung, dan HM Jakri, seorang dosen Universitas Merdeka Malang.

Sedangkan bakal calon wakil bupati baru diminati I Wayan Sutama, warga Perumahan Kenanga Jaya, Jalan Teluk Grajakan, Kota Malang. Namun ia belum mengembalikan berkas pendaftaran.



ABDI PURMONO

Berita terkait

Mahasiswa Hilang Ditemukan Meninggal di Pulau Sempu, Begini Profil Pulau di Kabupaten Malang Ini

31 Desember 2023

Mahasiswa Hilang Ditemukan Meninggal di Pulau Sempu, Begini Profil Pulau di Kabupaten Malang Ini

Mahasiswa IPB University hilang kemudian ditemukan meninggal di Pulau Sempu, Kabupaten Malang. Di manakah tepatnya pulau ini?

Baca Selengkapnya

3 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor di Lumajang

7 Juli 2023

3 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor di Lumajang

Bencana tanah longsor memakan tiga korban jiwa di Dusun Sriti, Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Menunggu Berbuka Puasa di Alun-alun Malang

1 April 2023

Menunggu Berbuka Puasa di Alun-alun Malang

Alun-alun Merdeka Malang menjadi salah satu destinasi wisata sekaligus tempat warga menunggu waktu berbuka puasa.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Malang Raya, Kampung Jodipan sampai Gunung Bromo

1 April 2023

Destinasi Wisata di Malang Raya, Kampung Jodipan sampai Gunung Bromo

Malang Raya meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu. Ini destinasi unggulannya, Kampung Jodipan sampai Gunung Bromo.

Baca Selengkapnya

Ledakan Merusak 3 Rumah dan Tewaskan 1 Orang di Malang, Ini Kata Polisi

12 Maret 2023

Ledakan Merusak 3 Rumah dan Tewaskan 1 Orang di Malang, Ini Kata Polisi

Satu orang tewas karena ledakan yang diduga berasal dari bahan baku pembuatan petasan di Malang, Jawa Timur, Sabtu malam 11 Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Terbangun dan Lari Sebab Gempa Dinihari di Malang

21 Desember 2022

Cerita Warga Terbangun dan Lari Sebab Gempa Dinihari di Malang

Gempa dengan kekuatan Magnitudo 4,8 telah menggetarkan wilayah Malang dan sekitarnya di Jawa Timur, pada Rabu dinihari, 21 Desember 2022

Baca Selengkapnya

Usai Tragedi Kanjuruhan, Pemkab Malang Ajukan Dana Rp 580 Miliar untuk Renovasi Stadion

12 Oktober 2022

Usai Tragedi Kanjuruhan, Pemkab Malang Ajukan Dana Rp 580 Miliar untuk Renovasi Stadion

Pemkap Malang juga berencana membangun monumen peringatan tragedi Kanjuruhan di area stadion.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Abdul Haris, Komdis PSSI Hukum Seumur Hidup Panpel Arema FC

6 Oktober 2022

Rekam Jejak Abdul Haris, Komdis PSSI Hukum Seumur Hidup Panpel Arema FC

Abdul Haris panpel Arema FC diganjar hukuman seumur hidup tak boleh berkesimpung di dunia sepak bola oleh Komdis PSSI, buntut tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

127 Orang Meninggal di Stadion Kanjuruhan Malang, Kapolda: 2 di Antaranya Anggota Polri

2 Oktober 2022

127 Orang Meninggal di Stadion Kanjuruhan Malang, Kapolda: 2 di Antaranya Anggota Polri

Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta mengatakan 127 orang meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Baca Selengkapnya

6 Tempat Wisata Rekomendasi di Malang, Mau Alam atau Buatan?

19 September 2022

6 Tempat Wisata Rekomendasi di Malang, Mau Alam atau Buatan?

Dari mulai wisata pegunungan, pantai hingga tempat wisata hits, Malang memilikinya.

Baca Selengkapnya