Tawar Menawar Tanah Buntu, Gresik Banjir Besar  

Reporter

Senin, 9 Februari 2015 21:49 WIB

Warga menunggui rumahnya yang dilanda banjir tahunan akibat luapan anak sungai Bengawan Solo di kabupaten Gresik, Jawa Timur, 7 Februari 2015. TEMPO/Artika Rachmi Farmita

TEMPO.CO, Gresik - Ribuan warga Gresik terancam terus dilanda banjir besar setiap tahunnya karena luapan Kali Lamong. Pemerintah setempat sudah punya rencana membangun tanggul di sepanjang anak Sungai Bengawan Solo itu namun terbentur harga pembebasan tanahnya.

"Pembangunan sudah dianggarkan sejak 2011. Pak Bupati ini sudah siap, hanya saja terkendala pembebasan lahan," ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf kepada wartawan saat mengunjungi kawasan Morowudi yang terkena banjir itu, Senin 9 Februari 2015.

Gus Ipul menambahkan, pemerintah provinsi menyiapkan anggaran sekitar Rp 20 miliar untuk rencana pembangunan tanggul itu. Dia menyatakan, pemerintah butuh sedikitnya pembebasan lahan 650 hektare.

Tapi rencana terhambat diklaim karena pembebasan lahan ditolak warga yang disebutkannya meminta appraisal (taksiran harga) yang terlalu tinggi. "Warga minta tanahnya dibeli Rp 100 ribu per meter sementara kekuatan pemerintah berdasarkan appraisal hanya Rp 35 ribu," kata dia.

Gus Ipul menambahkan, pemerintah provinsi dan kabupaten tak punya alternatif lain jika warga enggan membebaskan lahan. "Ya kalau nggak mau, wargamu kebanjiran kayak gini terus pak," katanya kepada Bupati Gresik Sambari Halim, di sebelahnya.

Banjir tahunan Kali Lamong kembali menerjang Gresik sejak Kamis malam. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Gresik hingga Senin sore ini, banjir merendam 1.317 hektare sawah dan 1.107 hektare tambak.

Meski mulai surut, luberan anak sungai Bengawan Solo itu merambah daerah baru. Satu desa di kecamatan Kedamean terendam banjir. Adapun jumlah permukiman yang terkena dampak banjir kiriman itu menyusut menjadi 848 rumah dan 2.582 jiwa. Total 9 desa dari 4 kecamatan masih terendam.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

11 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

23 jam lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

3 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

4 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

4 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya