Gaya Komunikasi Jokowi Bikin Bingung  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 29 Januari 2015 09:28 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan sambutannya dalam konferensi pers peresmian kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat di Gedung BKPM, Jakarta, 26 Januari 2015. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Djayadi Hanan, menyarankan Presiden Joko Widodo memiliki juru bicara. "Presiden perlu evaluasi ulang seorang juru bicara," kata Djayadi saat dihubungi, Kamis, 29 Januari 2015.

Djayadi menilai cara berkomunikasi tim kepemimpinan Jokowi kurang jelas. Contohnya, saat pengumuman kebijakan Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera. Penjelasan terkait dengan kartu sakti tersebut simpang-siur. "Apakah anggaran kartu itu bersumber dari dana CSR atau APBN?" katanya. (Baca: Diminta Mundur Tim Jokowi, Budi Gunawan Bereaksi)

Contoh lain, ketika Jokowi mengangkat Komisaris Jenderal Badrodin Haiti sebagai Pelaksana Tugas Kepala Polri. Djayadi menuturkan narasumber di Istana tidak jelas menetapkan Badrodin sebagai Pelaksana Tugas Kapolri atau Wakil Kapolri yang menjalani tugas Kapolri. "Dari satu orang saja penjelasannya bisa berbeda," ujarnya. (Baca: 100 Hari Jokowi, Pengamat: Bidang Pertahanan Bagus)

Selama ini, Djayadi memperhatikan, pekerjaan juru bicara banyak diambil alih oleh Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto. Tak jarang pula, Jokowi sendiri yang berbicara dan memberikan penjelasan. (Baca: Sindir Jokowi, NasDem: Kalau Bisa Diintervensi, Jangan Jadi Presiden)

Djayadi mengatakan tidak mungkin Presiden yang harus selalu memberikan penjelasan langsung. Ia yakin Jokowi dan para menterinya punya banyak pekerjaan. "Juru bicara bisa mempermudah komunikasi Presiden kepada publik," tuturnya. Ia juga meyakini wartawan yang berusaha mengklarifikasi berita akan lebih terbantu dengan adanya juru bicara dalam kabinet Jokowi. (Baca juga: Dampak KPK Vs Polri, Survei Jokowi Populer Hangus)

MITRA TARIGAN




Topik terhangat:
Budi Gunawan | Bambang Widjojanto | Tabrakan Pondok Indah | AirAsia

Berita terpopuler lainnya:
Ahok, Hadis Nabi Muhammad, dan Ajaran Konfusius
Kisah Wanita Indonesia yang Terdampar di Chechnya
KPK Vs Polri: Inilah Pasukan Kuning 'Penjaga' KPK

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

6 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

6 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

8 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

11 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

12 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

15 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

16 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

16 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

17 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

17 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya