TEMPO.CO, Medan - Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, diguncang gempa bumi pagi ini. Gempa berkekuatan 5,6 skala Richter itu terasa selama 5-7 detik di hampir seluruh wilayah Nias Utara. Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, menyebutkan pusat gempa berada pada 1,37 Lintang Utara, 97,33 Bujur Timur, atau 9 kilometer barat laut Nias Utara.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nias Utara, Faozaro, mengatakan kepanikan warga terjadi di Lotu, ibu kota Nias Utara. "Warga berhamburan ke luar rumah," kata Faozaro. Getaran hebat, menurut Faozaro, dirasakan sekitar pukul 07:53:22 WIB. "Guncangan sekitar 5-7 detik saja," ujar Faozaro.
Badan Penanggulangan Bencana, menurut Faozaro, belum menerima laporan dari wilayah-wilayah yang jauh dari Loto. "Saya belum bisa memastikan ada-tidaknya rumah yang rusak atau korban jiwa. Kami masih berupaya mendapat informasi dari petugas di lapangan yang sudah menyebar untuk melihat kondisi lapangan," ujar Faozaro.
Kabupaten Nias Utara tepat berada di atas Sesar Sumatera (Patahan Sumatera). Wilayah Nias Utara dan sekitarnya kerap diguncang gempa bumi. Tahun lalu, 5 Juli 2014, gempa berkekuatan 5,9 SR juga terdeteksi berada di titik yang berdekatan dengan gempa hari ini. Gempa juga terjadi pada 14 September 2014 di sisi barat daya Nias Utara pada pukul 23.34 WIB, tepatnya 25 kilometer dari Nias Utara, dengan kekuatan 5,2 SR.
SAHAT SIMATUPANG
Berita terpopuler
Jokowi Pernah Minta Budi Gunawan Mundur
Pengakuan Ratna Mutiara, Saksi Kunci Bambang KPK
Kini, Giliran Zulkarnain KPK Dilaporkan ke Polisi
Berita terkait
Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali
3 jam lalu
BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.
Baca SelengkapnyaMasuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal
4 jam lalu
BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.
Baca SelengkapnyaSelalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?
5 jam lalu
BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.
Baca SelengkapnyaPrakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir
5 jam lalu
Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.
Baca SelengkapnyaSuhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata
11 jam lalu
Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG
18 jam lalu
Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.
Baca SelengkapnyaBMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara
21 jam lalu
Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas
Baca SelengkapnyaBMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia
21 jam lalu
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
Baca SelengkapnyaPeringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir
1 hari lalu
Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.
Baca SelengkapnyaDi Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa
1 hari lalu
Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.
Baca Selengkapnya