Sudah 22 Hari, Mayat Korban Air Asia Masih Utuh  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Senin, 19 Januari 2015 16:14 WIB

Sejumlah anggota tim gabungan dari TNI AL, Polisi, TNI AD dan Basarnas, mengevakuasi satu dari tiga jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 dari KP Sadewa milik Polisi Perairan, di Pelabuhan Panjang Kotabaru, Kalsel, 16 Januari 2015. ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Dua jenazah korban kecelakaan pesawat Air Asia QZ8501 telah diterbangkan ke Surabaya. Jenazah yang diperkirakan berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dewasa itu dikirim dengan menggunakan pesawat TNI CN-295 dari Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

Dua jenazah telah dimasukkan ke dalam peti berwarna putih bertuliskan 049 dan 050. Direktur Operasional Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Pertama TNI S.B. Supriyadi mengatakan jenazah ditemukan pada Ahad, 18 Januari 2015, dalam posisi terapung di perairan Selat Karimata. (Baca: Tragedi Air Asia, 2 Jenazah Baru Ditemukan.)

Selain jenazah, kursi penumpang ditemukan tim evakuasi. "Menurut informasi, kursi itu bersama jenazah terangkat dari lumpur, sehingga muncul di permukaan. Bisa dipastikan, itu bagian dari pesawat Air Asia," ujar Supriyadi dalam konferensi persnya di posko utama Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Senin, 19 Januari 2015.

Supriyadi menuturkan jenazah ditemukan dalam kondisi relatif masih utuh. Namun beberapa bagian tubuh yang lecet dan terkelupas. "Tapi itu wajar karena terlalu lama di laut, jadi ada sedikit luka yang terlihat," katanya. (Baca: Duka Air Asia, Ada Penghambat Identifikasi Korban.)

Hingga siang hari, tim evakuasi masih melakukan penyelaman untuk mengukur kondisi badan pesawat di dasar laut. Sebayak 13 penyelam sudah bekerja sejak pagi tadi. "Juga ada kapal yang bersiaga, yaitu KRI Banda Aceh, KRI Sarotama, Crest Onyx, dan dua kapal Cina," ujarnya.

Basarnas juga telah mengirimkan 40 kantong jenazah dan 40 kantong plastik untuk menyimpan jasad korban serta bagian-bagian pesawat yang ditemukan. (Baca: Musibah Air Asia, Angin Bikin Heli Sulit Mendarat.)

Hingga hari ke-23 ini, tim Basarnas telah menemukan 53 jenazah korban kecelakaan Air Asia QZ8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata pada 28 Desember 2014. Pesawat tersebut membawa 155 penumpang dan tujuh awak dalam penerbangan dari Surabaya menuju Singapura.

ROSALINA




Baca berita lainnya:
Yusril: Jokowi Melanggar Undang-Undang Kepolisian
Presiden Jokowi Dimusuhi Tiga Negara

PKS: Andai Budi Gunawan Ketua KPK Jadi Tersangka

Nyawer ke Politikus PDIP, Apa Maksud Budi Gunawan?

Berita terkait

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

1 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

1 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

17 hari lalu

Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

Air Asia mengangkut lebih dari 310 ribu penumpang selama arus mudik Lebaran 2024 atau 3-18 April 2024 dengan lebih dari 2.000 penerbangan.

Baca Selengkapnya

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

21 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

52 hari lalu

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.

Baca Selengkapnya

Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

52 hari lalu

Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

Air Asia menyiapkan 350 ribu kursi penerbangan selama 3 - 18 April 2024, naik 27 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

55 hari lalu

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

57 hari lalu

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

4 Maret 2024

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

5 Februari 2024

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah

Baca Selengkapnya