Petugas melakukan pemotongan serpihan ekor pesawat AirAsia QZ8501 di Pelabuhan Kumai, Kalteng, 12 Januari 2015. Pemotongan ekor pesawat dalam beberapa bagian tersebut rencananya akan disimpan di dalam gudang sebelum dibawa ke Jakarta dan kemudian akan dilakukan investigasi oleh pihak yang berwenang. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Tim Badan SAR Nasional belum bisa mengevakuasi jasad korban pesawat Indonesia AirAsia QZ8501 pada Kamis, 15 Januari 2015. Menurut Direktur Operasional Basarnas, Marsekal Pertama S.B. Supriyadi, tim penyelam tidak bisa mencapai dasar laut tempat badan utama pesawat ditemukan.
Sebab, kata Supriyadi, penyelaman terhambat oleh cuaca yang tak bersahabat. "Cuaca tidak baik, sehingga mereka harus naik lagi ke atas. Hujan dan angin kencang di lokasi pencarian," kata Supriyadi di Lapangan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. (Baca: Badan Air Asia QZ8501 Ketemu, KNKT Siap Selidiki )
Basarnas menurunkan tiga tim penyelam yang masing-masing terdiri atas tiga orang. Namun gelombang dan arus laut yang kuat karena hujan membuat para penyelam tak bisa mencapai badan pesawat yang berada di kedalaman 28 meter.
Hingga saat ini, kata Supriyadi, Basarnas belum memutuskan untuk mengangkat badan utama pesawat karena masih fokus mencari jasad korban. Keputusan pengangkatan badan pesawat harus menunggu klarifikasi dari tim penyelam mengenai perkiraan jumlah korban yang diprediksi masih berada di dalamnya. "Tim penyelam seharusnya mengklarifikasi kondisi badan pesawat, termasuk mengecek beratnya, karena berpengaruh terhadap teknik pengangkatan," ujarnya.
Rencananya, evakuasi badan pesawat akan dilakukan pada Jumat, 16 Januari 2015. Supriyadi berharap cuaca dalam kondisi baik sehingga bisa memudahkan pencarian jasad korban pesawat Air Asia yang jatuh di perairan Selat Karimata itu.
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu
16 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu
Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.
AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu
33 hari lalu
AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu
Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia meluncurkan promo tiket pesawat rute internasional dengan hargaspesial. Harga tiket dimulai dari Rp 389 ribu.