Ilustrasi kebakaran. REUTERS/Mohamed Amine ben Aziza
TEMPO.CO, Serang - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cipocok, Kota Serang, Banten, terbakar pada Kamis, 8 Januari 2015. Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, ratusan pengunjung dan pasien yang sedang dirawat di rumah sakit tersebut panik.
”Pasien dan pengunjung sempat panik dan banyak yang keluar ruangan," kata Nina, salah seorang pengunjung rumah sakit.
Dari informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Api berasal dari ruang gudang tempat cuci baju RSUD Banten di bagian belakang rumah sakit. Api cepat membesar dalam waktu singkat, karena barang yang ada di dalam mudah terbakar.
Peristiwa kebakaran diduga akibat korsleting listrik di gudang tempat cuci baju. Percikan api membuat salah satu plafon bangunan di belakang gedung utama bangunan rumah sakit terbakar. Beruntung petugas rumah sakit dapat segera menenangkan para pasien dan api dapat dipadamkan dengan cepat oleh tim pemadam kebakaran.
Kepala Bagian Umum RSUD Banten Sri Mulyati mengatakan kebakaran terjadi akibat korsleting listrik. Sri mulyati memastikan saat ini kebakaran itu tidak berdampak signifikan terhadap operasional rumah sakit. “Kebakarannya kecil dan tidak membahayakan. Alhamdulillah api sudah dapat dipadamkan dan aktivitas rumah sakit sudah berjalan normal kembali,” ujar Sri.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
15 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.
