Risma Permudah Akta Kematian Korban Air Asia

Reporter

Selasa, 6 Januari 2015 13:56 WIB

Foto Pramugari pesawat Air Asia QZ8501, Wanti Setiawati, ikut dipajang saat keluarga menggelar Tahlilan di rumah duka di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 3 Januari 2015. Sejak pertama dikabarkan hilangnya pesawat ini, keluarga Wanti setiap hari menggelar pengajian. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya Suharto Wardoyo menyatakan siap membantu keluarga korban penumpang Air Asia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata, Ahad, 28 Desember 2014. Akta kematian diperlukan untuk mengurus klaim asuransi. (Baca: Korban Air Asia, Belum Ada Pembicaraan Asuransi)

Menurut Suharto, pihaknya melakukan jemput bola ke keluarga korban Air Asia. "Kami sepenuhnya ingin membantu keluarga, seperti keperluan ahli waris dan asuransi," kata Suharto kepada wartawan di Crisis Center, Selasa, 6 Januari 2015. (Baca: Status Air Asia Jelas,Jasindo Bayar Klaim Asuransi)

Suharto menuturkan warga Surabaya yang menjadi penumpang Air Asia QZ8501 berjumlah 82 orang, sehingga Pemerintah Kota Surabaya juga menyiapkan akta kematian sebanyak 82 berkas. "Namun yang diterbitkan sampai hari ini masih sembilan," ujarnya.

Akta kematian sembilan orang itu berasal dari korban yang sudah berhasil diidentifikasi. Sedangkan sisanya masih dipersiapkan oleh Dinas Kependudukan. Ketika korban berhasil diidentifikasi, berkas akta kematian langsung diterbitkan. "Sembilan akta kematian itu masih belum diserahkan kepada keluarganya," katanya.

Akta kematian akan diserahkan langsung kepada ahli waris. "Kami akan verifikasi dulu, siapa saja keluarga yang berhak menerima akta kematian itu," tuturnya. Akta kematian khusus korban Air Asia pada kolom nama, tempat kejadian, jam, dan tanggal kejadian sengaja dikosongi karena belum semua korban berhasil diidentifikasi. "Kami hanya mencatat keterangan kematian sesuai dengan keterangan Rumah Sakit Bhayangkara," ujar Suharto.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Terpopuler
Ini Alasan Johan Mundur sebagai Juru Bicara KPK
Jonan Selidiki Pejabat 'Penjual' Izin Air Asia
Riset BMKG: Air Asia Jatuh karena Mesin Beku
Jokowi Diingatkan Tolak Budi Gunawan untuk Kapolri
Pelesir dan Belanja Sayur Organik di Yogyakarta
Jokowi Terima Dua Calon Pengganti Hamdan di MK

Berita terkait

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

4 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

4 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

5 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

10 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

10 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

16 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

17 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

18 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

20 hari lalu

Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

Air Asia mengangkut lebih dari 310 ribu penumpang selama arus mudik Lebaran 2024 atau 3-18 April 2024 dengan lebih dari 2.000 penerbangan.

Baca Selengkapnya