Hujan Deras, Warga Kampung Ini Dilanda Ketakutan  

Reporter

Kamis, 18 Desember 2014 10:22 WIB

ANTARA/Agus Bebeng

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Warga di Kampung Gunung Gadung, Desa Giriwangi, Kecamatan Gunungtanjung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, selalu dilanda ketakutan apabila hujan turun cukup lama. Musababnya, permukiman warga di daerah tersebut berada di daerah rawan longsor.

"Rawan tanah longsor," kata Uum Umar, tokoh warga Kampung Gunung Gadung, saat ditemui di rumah salah satu korban longsor, Kamis pagi, 18 Desember 2014. Bahkan, dua hari lalu, lima rumah terkena longsor dan 14 rumah terancam dihantam longsor di kampung tersebut. (Baca juga: Longsor di Lereng Wilis Akibat Pengeprasan Bukit)

Uum, yang juga menjadi korban tanah longsor, berujar, saat hujan turun cukup lama, warga korban longsor dan warga yang rumahnya terancam terkena longsor mengungsi ke tempat aman. Uum pun semalam mengungsi ke rumah saudaranya karena takut ada longsor susulan. (Lihat pula: 25 Ribu Hektare Lahan di Lamongan Rawan Longsor)

Menurut dia, tanah longsor bukan kali pertama terjadi di kampungnya. Tanah longsor pernah terjadi pada 1970-an. "Dulu, 40 hektare sawah tertimbun, termasuk sawah saya. Sekarang, sawahnya jadi kebun," tuturnya.

Kokom, 23 tahun, warga yang rumahnya rusak parah akibat terkena longsor, mengatakan, sebelum longsor menimpa pada Selasa sore, 16 Desember 2014, kampungnya diguyur hujan sangat lama. "Hujan dari pukul 10.00 WIB sampai 18.00 WIB," ujarnya.

Saat kejadian, dia sedang rebahan di tempat tidur. Tiba-tiba, dia merasa ada getaran. Saat dicek, dia melihat tanah menimpa dapur rumahnya. Bahkan pondasi rumah panggungnya ambruk. "Saya panik, karena saat kejadian, saya cuma berdua sama anak. Suami lagi kerja di luar kota," tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Kundang Sodikin mengatakan bencana longsor rawan terjadi di Tasikmalaya, karena daerah tersebut mayoritas berbukit.

"Terutama, jika turun hujan 3 jam terus-menerus, warga di daerah rawan longsor diharapkan menghindar dari lingkungan tersebut," tutur Kundang.

CANDRA NUGRAHA

Berita lain:
Dilantik, Djarot: Eh, Istriku Mana?
Ormas Larang ISI Yogya Putar Film Senyap
Jokowi Naik Komodo di Pameran Alutsista

Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.

Baca Selengkapnya