TEMPO.CO, Jakarta - Kepengurusan Partai Golongan Karya di bawah kepemimpinan Agung Laksono menolak tawaran kubu Aburizal Bakrie atau Ical untuk berdamai. "Forum islah apa? Itu Lucu. Apa yang harus diislahkan," ujar anggota Presidium Penyelamatan Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa, saat dihubungi, Senin, 8 Desember 2014. (Baca: Kubu Ical: Peserta Munas Ancol Diberi Rp 500 juta)
Menurut Agun, forum islah seharusnya digelar dalam acara resmi partai seperti rapat pleno pengurus harian. Karena itu, bila Ketua Umum Golkar hasil Musyawarah Nasional Bali, Ical, serius menginginkan perdamaian, ia harus bersedia hadir dalam rapat partai di bawah pimpinan Agung Laksono. (Baca: Munas Golkar Tandingan Dapat Restu Jusuf Kalla)
Aburizal, kata Agun, tak cukup hanya mengundang kepengurusan Agung duduk bersama dalam forum tak resmi seperti makan malam. Bila tak bersedia hadir di forum resmi, ujar Agun, Ical sebaiknya bersiap bertemu dan islah di pengadilan. "Islah hanya bisa dilakukan melalui mekanisme hukum." (Baca: Golkar Hancur, Ical dan Agung, Siapa Arang dan Abu)
Kubu Agung rencananya bakal mendaftarkan kepengurusan baru hasil Munas Ancol ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia hari ini. Pendaftaran, tutur Agung, sengaja disegerakan untuk menghambat pengesahan kubu Aburizal yang terpilih melalui Munas Bali pada pekan lalu. Sedangkan Agung merupakan Ketua Umum Golkar yang terpilih dalam Munas Golkar yang digelar di Hotel Mercure, Ancol, sejak Sabtu, 6 Desember lalu. (Baca: Jokowi Tolak Sahkan Golkar Kubu Ical dan Agung)
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik, Kemenkumham tak bisa mengesahkan kepengurusan partai yang tengah berkonflik. Dualisme kepengurusan hanya bisa diselesaikan melalui mekanisme internal partai lewat mahkamah partai atau melalui keputusan pengadilan. (Baca juga: Soal Sendal Jepit, Golkar Ancol Klaim Munas Rakyat)
IRA GUSLINA SUFA
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Kasus Munir | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Kaget Lihat Jakabaring
Begini Cara 13 Polisi di Kudus Menyiksa Kuswanto
Ahok Terancam Tak Digaji Enam Bulan
Berita terkait
Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo
6 hari lalu
"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.
Baca SelengkapnyaMomen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?
17 hari lalu
Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029
25 hari lalu
Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi
26 hari lalu
Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar
26 hari lalu
Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.
Baca SelengkapnyaAirlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024
27 hari lalu
Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDisebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?
30 hari lalu
Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat
36 hari lalu
Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024
36 hari lalu
Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot
42 hari lalu
Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck
Baca Selengkapnya