Dua kelompok anggota Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) saling serang dan adu fisik di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly, Slipi, Jakarta, 25 November 2014. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Kubu pendukung Aburizal Bakrie bakal melaporkan ke polisi terkait dengan insiden bentrok di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly, Slipi, Jakarta Barat. "Nanti semua akan laporkan ke polisi," ujar Wakil Ketua Umum Golkar Sharif Cicip Sutarjo saat meninggalkan kantor DPP, Selasa, 24 November 2014. (Baca: Pleno Golkar Rusuh, Theo Sambuaga Dilempari Aqua)
Sharif tidak merinci poin-poin yang akan dilaporkan. Namun dia sempat menyatakan Angkatan Muda Partai Golkar pendukung Yorris Raweyai berada di balik aksi anarkis itu. "Semua kita serahkan ke polisi. Biar polisi yang menyelidiki," ujar Sharif.
Sharif mengatakan pendudukan kantor DPP Partai Golkar yang dilakukan AMPG bertentangan dengan keputusan bersama yang diambil dalam rapat pimpinan nasional di Yogyakarta beberapa waktu lalu. Dalam rapimnas itu telah disepakati Munas Golkar digelar pada 30 November. (Baca: Idrus Marham: Munas Golkar Digelar 30 November)
