Negatif Ebola, Ruang Isolasi Pasien Dilonggarkan  

Reporter

Rabu, 5 November 2014 16:33 WIB

Seorang pasien suspect Virus Ebola dirawat di Ruang Isolasi RSUD Kabupaten Kediri, Jawa Timur, 1 November 2014. ANTARA/ Rudi Mulya

TEMPO.CO, Madiun - Muchlis Sugiharto, 29 tahun, pasien terduga ebola di Madiun, Jawa Timur, dipastikan tidak terpapar virus berbahaya tersebut. Menurut informasi yang dikirim Kementerian Kesehatan ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Soedono, Kota Madiun, tiga sampel darah, lendir, dan urine pasien yang diuji di laboratorium dinyatakan negatif.

"Informasinya kami terima semalam," kata Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD dr Soedono Sjaiful Anwar, Rabu, 5 November 2014. (Baca sebelumnya: Menkes Pastikan Kasus Ebola Madiun Siang Ini)

Karena hasil tes sudah dinyatakan negatif, kata Sjaiful, rumah sakit mulai melonggarkan ruang isolasi Muchlis. Penggunaan alat pelindung diri (ADP) baik oleh perawat maupun dokter pun tidak seketat sebelumnya. Mereka sudah tidak mengenakan kacamata khusus serta tak memerlukan masker rangkap tiga. "Mulai hari ini, keluarga pasien sudah bisa membesuk dengan tetap menggunakan ADP," ujar Sjaiful.

Menurut dia, Muchlis akan dipindahkan dari ruang isolasi Wijaya Kusuma B6 ke ruangan lain. Alasannya, selain karena Muchlis sudah dinyatakan negatif ebola, kondisi tubuhnya pun kian membaik. Hingga hari kelima perawatannya di Rumah Sakit Soedono, trombosit Muchlis sudah mencapai 96 ribu per liter dari jumlah normal 150-320 ribu per liter. (Baca: Pasien di Madiun dan Kediri Negatif Ebola)

Suhu tubuh Muchlis juga terpantau normal, yakni tidak lebih dari 37,5 derajat Celcius. Kendati demikian, perawatan tenaga kerja Indonesia yang baru pulang dari Liberia itu tetap dijalankan hingga masa inkubasi berakhir pada 15 November mendatang. "Hanya, ruang isolasinya tidak seketat kemarin," kata Sjaiful.

Muchlis mulai dirawat di RSUD dr Soedono pada Jumat, 31 Oktober 2014. Setelah Muchlis dinyatakan egatif ebola, dokter ganti menetapkan statusnya sebagai pasien penyakit malaria falciparum. Muchlis memang pernah terserang malaria saat berada di Liberia. Di sana dia bahkan sempat dirawat dua kali karena penyakit tersebut. (Baca juga: Suspect Ebola Madiun Bekerja 8 Bulan di Liberia)





NOFIKA DIAN NUGROHO




Berita Terpopuler:
Dukung Persib Vs Arema, Ridwan Kamil Buka Baju
KPK Endus Modus Baru Koruptor, Apa Saja?
Tiga Perilaku Aneh Pembunuh Dua TKI Indonesia
Pakar Ungkap Cara Polisi Telisik Akun @TM2000Back
Usir Pesawat Asing, Berapa Biaya Operasional Sukhoi?

Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

5 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

11 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

11 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

21 hari lalu

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.

Baca Selengkapnya

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

38 hari lalu

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

39 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

58 hari lalu

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.

Baca Selengkapnya

Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.

Baca Selengkapnya