Gayatri Wailissa, Si Kamus dan Kalkulator Berjalan  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 24 Oktober 2014 18:47 WIB

Gayatri Wailissa. Facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Mendiang Gayatri Wailissa, 17 tahun, sejak kecil dikenal sebagai anak cerdas. Teman-temannya sering menyebut dia sebagai kamus dan kalkulator berjalan. "Memang sejak SMP sudah kelihatan bakatnya," kata Mega, 17 tahun, sahabat Gayatri sejak SMP, Jumat, 24 Oktober 2014, di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.

Gayatri menjadi terkenal dan sering disebut sebagai remaja ajaib dari Ambon setelah pada 2012 dan 2013 lalu dia menjadi duta ASEAN untuk anak. Kemudian Gayatri mewakili Indonesia dalam Convention Right of the Child, atau Konvensi Hak-hak Anak di Thailand.

Gayatri adalah seorang poliglot alias bisa berbicara multibahasa. Dia menguasai 14 bahasa asing, seperti Prancis, Spanyol, Italia, Belanda, Mandarin, Arab, dan Korea. Selain itu, dia banyak berprestasi di sekolahnya.

Pada Kamis malam, 23 Oktober 2014, Gayatri mengembuskan napas terakhirnya RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat. Dia diduga meninggal karena mengalami pendarahan di otak. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, pada Kamis sore, Gayatri sempat joging di Taman Suropati, Menteng. Saat itulah dia mengeluh pusing kepada temannya.

"Saya dulu satu sekolah sama dia waktu SMP," kata Mega. Namun, saat SMA, keduanya berpisah karena Mega pindah ke Jakarta. "Tapi kami sering berhubungan. Lalu, waktu dia ke Jakarta, kami kontak-kontakan, tapi jarang ketemu."

Mega menyatakan terkejut sahabatnya meninggal dunia dalam usia yang masih muda. "Soalnya dia enggak pernah ngeluh sakit." Seingat Mega, Gayatri selalu tampak sehat dan tak pernah sekali pun menyebut punya penyakit.

Saat masih bersekolah bersama, Mega mengenang sosok sahabatnya itu sebagai anak yang menyenangkan. "Dia asyik anaknya, suka ngelucu. Tapi, kalau orang lain yang belum akrab, ngelihatnya dia pendiam," ujar Mega. Kepada teman-temannya, kata dia, Gayatri juga kerap memberi motivasi. "Jangan minder. Walau dari keluarga enggak mampu, kita bisa mengubah nasib kalau mau."

Soal kecerdasan Gayatri, Mega menyebut temannya itu kerap mempelajari hal baru secara otodidak. Mega mengaku sering diajak bercakap-cakap menggunakan bahasa Inggris oleh Gayatri. "Di rumahnya, Gayatri juga sering bermonolog di depan cermin untuk melatih kemampuan pidato."

PRAGA UTAMA

Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi | Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD

Berita terpopuler lainnya:
Naik Taksi, Putri Jokowi Akhirnya Ikuti Tes CPNS
Pesawat Australia Mendarat karena Diancam Ditembak
Dalam Hitungan Jam, ISIS Perkosa Wanita Yazidi 30 Kali

Berita terkait

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

25 Februari 2016

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

Polda Jatim menanyakan menanyakan kenapa kolam Gua Pote ditutup.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

Polisi memastikan berita acara itu hoax.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

Informasi soal pesta seks di Ritz-Carlton beredar melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum damai, yakni SMA Muhammadiyah Rawamangun dan SMA Alkamal.

Baca Selengkapnya

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

5 Mei 2015

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

Kasus pencemaran nama baik dalam iklan pesta bikini bisa diselesaikan secara damai.

Baca Selengkapnya