Jika Jadi Menteri, Pos Ini Milik Puan Maharani  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Sabtu, 18 Oktober 2014 10:09 WIB

Presiden terpilih Jokowi (kiri) menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua DPP PDIP Puan Maharani pada acara pembubaran Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK di Posko TKN, Jakarta, 29 Agustus 2014. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, yang menjadi penyokong utama presiden terpilih Joko Widodo, menyorongkan sejumlah kandidat untuk menjadi menteri. Mereka, antara lain putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani; bekas Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Rini Soemarno; Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo; serta Wakil Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto. (Baca: Alasan Jokowi Mesti Transparan Soal Nama Menteri)

Menurut seorang petinggi partai banteng, Jumat, 17 Okotber 2014, mereka bakal mengisi sejumlah kementerian baru. Puan diplot memimpin Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Sosial-Budaya. Sedangkan Rini Soemarno kemungkinan bakal menjadi Menteri Koordinator Perekonomian atau Menteri Perindustrian dan Perdagangan. Adapun Tjahjo dan Hasto digadang-gadang menjadi Menteri-Sekretaris Negara atau Sekretaris Kabinet. (Baca pula di sini: Jadi Calon Menteri, Rini Dinilai Miskin Prestasi dan Sri Mulyani Calon Menteri, DPR: Rakyat Dikibuli)

Puan belum bisa dimintai tanggapan. Tjahjo Kumolo enggan berkomentar soal pengisian kabinet. Termasuk soal nama-nama yang disiapkan partainya. “Saya tidak tahu sama sekali soal komposisi kabinet. Saat ini saya masih menjalankan tugas sebagai sekretaris jenderal,” katanya. (Baca: Diincar Kabinet Jokowi, Puan Dianggap Titipan Mega)

Presiden terpilih Joko Widodo juga belum mau menyebutkan nama-nama kementerian berikut calon yang disiapkan untuk mengisi kabinet. Jokowi mengatakan baru akan mengumumkan jika sudah ada kepastian soal nama-nama pembantunya. “Nantilah tanggal 21 (Oktober) saya harapkan sudah ada,” kata Jokowi di Balai Kota. (Baca: Ini Kata JK Soal Sri Mulyani Jadi Calon Menteri)

Jokowi dan Jusuf Kalla sebelumnya menyatakan bakal ada 33 kementerian. Menurut Jokowi, ada 43 nama disiapkan untuk mengisi pos tersebut. Sebagian berasal dari profesional, dan ada pula yang berasal dari partai pendukung Jokowi-Kalla. Partai-partai itu adalah PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat, serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. (Baca: Kabinet Jokowi, Nama Sri Mulyani dan Jonan Mencuat)

Penunjukkan Puan sebagai bakal calon menteri menuai kritik. Pengamat politik dari Center for Strategic and International Studies, J. Kristiadi, menilai Jokowi sebaiknya tak menunjuk Puan sebagai menteri. Menurut dia, Puan belum memiliki prestasi apa pun, baik di partai maupun di parlemen. Ia khawatir penunjukkan Puan mengakibatkan lunturnya kepercayaan masyarakat kepada Jokowi. “Jokowi jangan mengorbankan dukungan masyarakat,” ucapnya. (Baca juga: Dari Harvard, Karen Mau Bantu Jokowi)

Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting Djayadi Hanan mengatakan masuknya Puan dalam kabinet berisiko bagi Jokowi. Sebabnya, kemampuan anggota DPR itu selama ini masih meragukan. Ia menduga bakal timbul persepsi masyarakat bahwa Puan menjadi menteri hanya karena putri Megawati. Jokowi pun bisa dianggap berada di bawah bayang-bayang Megawati dalam menyusun kabinet. "Masyarakat bisa menerima Jokowi tapi sulit menerima Puan." (Baca: Jokowi: Tak Ada Jatah Menteri Koalisi Merah Putih)

ANANDA TERESIA | RIDHO JUN PRASETYO | MUHAMMAD MUHYIDDIN | STEFANUS PRAMONO

Baca juga:
Prabowo Ditantang Jadi Negarawan di Pelantikan Jokowi
Jokowi Boyong 60 Orang Keluarganya ke Pelantikan
Jadi Calon Menteri, Rini Dinilai Miskin Prestasi
Romy Resmi Jadi Ketua Umum PPP Muktamar Surabaya

Berita terkait

54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

12 hari lalu

54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

Prananda Prabowo putra Megawati Soekarnoputri, organisatoris PDIP yang pernah dipuji Jokowi, genap berusia 54 tahun pada 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

13 hari lalu

Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

Ganjar Pranowo menerima hasil putusan MK yang menolak permohonan PHPU kubunya. Dulu, Jokowi pernah menyiapkannya maju capres di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

15 hari lalu

PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

Setahun yang lalu PDIP mengusung Ganjar Pranowo menjadi calon presiden, disaksikan Jokowi. Berikut kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

25 hari lalu

Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

Gerindra menilai komunikasi yang baik antara Sufmi Dasco Ahmad dan Puan Maharani di DPR dapat mempercepat rekonsiliasi kedua partai.

Baca Selengkapnya

Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

25 hari lalu

Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

Dua kali Ketua TKN Prabowo-Gibran ini mendatangi rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

28 hari lalu

Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

Menurut Ujang Komarudin, pertemuan Prabowo-Puan merupakan pertemuan pendahuluan sebelum Prabowo bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.

Baca Selengkapnya

DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

30 hari lalu

DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

PKB menunggu kawan untuk bisa memenuhi syarat pengajuan hak angket DPR terkait dengan dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

31 hari lalu

Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

Formappi usulkan penetapan Ketua DPR menggunakan ketentuan Undang-Undang MD3 lama. Berharap tidak ada revisi.

Baca Selengkapnya

Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

31 hari lalu

Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

Rencana pertemuan Prabowo dan Megawati memunculkan spekulasi soal kemungkinan PDIP bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

31 hari lalu

Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

Fasilitas infrastruktur mudik menjadi perhatian, setelah separuh jalan di ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) KM64 arah Jakarta-Sukabumi, longsor.

Baca Selengkapnya