Polresta Medan Gagalkan Peredaran 25 Kilogram Sabu  

Reporter

Senin, 15 September 2014 18:21 WIB

Sabu-sabu/Tempo

TEMPO.CO, Medan - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Medan, Sumatera Utara, menggagalkan pengiriman 25 kilogram sabu siap edar. "Sabu ini bernilai puluhan miliar," kata Kepala Polresta Medan Komisaris Besar Nico Afinta Karokaro, Senin, 15 September 2014. Sabu yang diduga berasal dari Malaysia itu diungkap setelah polisi menangkap beberapa anggota sindikat narkoba yang dikendalikan dari Malaysia.

Terungkapnya sindikat narkoba internasional ini bermula dari HG, 32 tahun, warga Jalan M. Nur, Gang Suka Saba, Lingkungan II, Tanjung Balai, pada pekan lalu. Petugas Satuan Reserse Narkoba Polresta Medan menangkap tangan HG yang mengantongi sabu seberat 0,5 gram di pelataran parkir Swalayan Maju Bersama di Jalan Abdul Haris Nasution, Marindal, Medan.

Polisi lalu mengembangkan kasus itu dan menciduk Ramlan Siregar di Perumahan Citra Namorambe Asri Blok C Nomor 87 Desa Sukatanah, Namorambe, Deli Serdang. Dari sana, polisi mengetahui Ramlan menjual sabu kepada HG. Polisi yang mencurigai HG dan RS terus mengembangkan kasus itu dan menangkap tersangka R.

Dari pengakuan R ternyata otak dari peredaran sabu ini adalah tersangka Amri. Amri adalah warga Medan yang mengontrol peredaran sabu skala besar di Medan. “Dari seluruh tersangka polisi menyita 25 kilogram.”

Kepala Polda Sumut Inspektur Jenderal Eko Hadi Sutedjo mengatakan warga negara Malaysia yang memasok sabu diketahui bernama Amri. "Mereka memasoknya melalui pelabuhan-pelabuhan kecil di Tanjung Balai."

Amri selalu berkordinasi dengan tersangka A, warga Polonia Medan. A adalah orang yang mengarahkan Ramlan untuk mengambil sabu dan ekstasi di pelabuhan kecil di Tanjung Balai. Amri adalah orang yang melakukan kontak langsung dengan bandar besar asal Malaysia bernama Amir. "Polisi masih memburu Amir yang masuk daftar pencarian orang," kata Irjen Eko.

SAHAT SIMATUPANG

Berita Terpopuler
:
SBY Bingung Disalahkan Soal RUU Pilkada
Koalisi Merah Putih Jalani Strategi Bumi Hangus
Pilkada Langsung Boros? Ini Bantahannya
SBY: Partai Demokrat Bukan Koalisi Merah Putih
Menelisik Pengurusan Pelat Nomor Cantik Mobil Mewah

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

19 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

23 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

4 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

4 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

4 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya