TEMPO.CO, Bandung - Sebuah gudang sisa bahan tekstil atau majun di Jalan Cijerah Nomor 109, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, ludes dilalap api, Kamis sore, 11 September 2014. Sedikitnya 17 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan amukan si jago merah.
"Peristiwa terjadi mulai sekitar jam 15.00," ujar Kepala Polsek Bandung Kulon Komisaris Asral Bakar di lokasi kejadian, Kamis, 11 September 2014. Ia memastikan tak ada korban jiwa maupun luka berat manusia dalam peristiwa ini. "Hanya kerugian material. Lokasi dalam proses pemadaman," kata dia.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kota Bandung Yosef Heryansyah mengatakan pemadaman tak menemui kendala berarti selain langkanya air.
"Penyebab kebakaran diduga dari percikan api korsleting listrik. Untuk pemadaman kami kerahkan 17 unit mobil pemadam dari Kota Bandung, Cimahi, dan Bandung Barat," ujar dia di lokasi kejadian.
Yosef memastikan, pasukannya berhasil menjinakkan dan melokalisasi area kebakaran sehingga tak menjalar ke rumah-rumah sekitar gudang. "Yang terbakar cuma satu gudang dan empat sepeda motor," kata dia.
Berdasarkan pantauan Tempo, lokasi kebakaran berada di balik sebuah bangunan di tepi Jalan Cijerah. Peristiwa dan proses pemadaman tak ayal membuat jalur Cibeureum-Cijerah-Cigondewah macet dari dua arah. Kemacetan diperparah kerumunan massa warga setempat yang menyaksikan proses pemadaman.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
16 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.
