Serikat Guru: Kurikulum 2013 Itu Celaka 13  

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 26 Agustus 2014 21:01 WIB

Seorang guru dengan menggendong anaknya, mengajadri sejumlah siswa belajar di Sekolah Dasar Darurat Tanjung Jaya, Pandegelang, Banten, 25 Agustus 2014. Sekolah tersebut terdapat 5 pengajar yang mayoritas lulusan SMP. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sekjen Forum Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti menolak penerapan kurikulum 2013 pada sistem pendidikan. Menurut dia, penerapan sistem kurikulum baru dari pemerintah tidak diikuti dengan pembenahan yang baik, sehingga mutu pendidikan menjadi rendah. (Baca: Ridwan Kamil Minta Kepala Sekolah Hentikan Pungli)

"Kabinet Jilid II ini mewariskan dua Menteri Pendidikan yang tidak ngerti pendidikan, juga mewariskan dua kurikulum. Salah satunya kurikulum 2013 yang kita sebut kurikulum celaka 13," kata Retno seusai menjadi pembicara dalam diskusi publik "Transparency International Indonesia Membahas Implementasi Kurikulum 2013" di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 26 Agustus 2014.

Dia mengatakan implementasi kurikulum 2013 sudah menuai kontroversi sejak tahun pertama diuji coba pada 6.500 sekolah di Indonesia. Setelah diberlakukan di seluruh sekolah pada tahun kedua, kata Retno, dampak penggantian sistem pendidikan ini amat terasa merugikan.

"Kacau-balaunya penerapan kurikulum 2013 dimulai dari kekacauan distribusi buku, pelatihan guru yang tidak efektif, dan sistem penilaian yang membingungkan," kata Retno. (Baca: Curhat Bisa Cegah Kekerasan di Sekolah)

Menurut Retno, FSGI sudah menentang habis kurikulum ini karena minimnya persiapan yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan. "Namun saat itu kami malah dianggap tidak menginginkan perubahan," katanya.

Salah satu aspek yang paling disayangkan Retno dalam penerapan kurikulum 2013 ini adalah distribusi buku. "Buku dijanjikan datang sebelum tahun ajaran baru. Faktanya, hampir 70 persen buku kurikulum 2013 baru diterima pada 22 Agustus 2014. Padahal tahun ajaran dimulai sejak 14 Juli 2014," ujarnya.

NURIMAN JAYABUANA








Berita lain:
Komnas HAM Panggil Paksa Kivlan Zen
Pencalonan Tifatul, PKS: Yang Penting Masuk Surga
Diduga Ada Bayi Tewas Saat Demo Pro-Prabowo di MK

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya