Jokowi dan Jusuf Kalla berserta istri berfoto bersama Presiden SBY dan ibu negara Ani Yudhoyono di acara open house di Istana Negara, Jakarta, 28 Juli 2014. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengatakan sampai saat ini belum bisa memastikan keputusan partainya untuk bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Musababnya, sang Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono belum menentukan sikap. (Baca: Demokrat Minta Jokowi Jembatani SBY dan Mega)
"Terakhir Pak SBY bilang menunggu putusan MK, tapi sampai sekarang belum ada keputusan," kata Ruhut saat dihubungi Tempo, Senin, 25 Agustus 2014. (Baca: Demokrat Ogah Disebut Partai Oposisi)
Pernyataan terakhir SBY, Ruhut melanjutkan, Partai Demokrat akan berada di luar pemerintahan alias oposisi. Ia menjelaskan sistem oposisi yang bakal diterapkan SBY bukan seperti batu sandungan pemerintahan baru, tapi menjadi penyeimbang pemerintah. (Baca: Klarifikasi Jokowi Soal 'SBY Merecoki' Diapresiasi)
Sampai saat ini, partai berlambang Mercy tersebut belum berkomunikasi dengan partai-partai pengusung Jokowi-JK. Komunikasi baru terjalin secara personal antara SBY dan Jokowi-Jusuf Kalla.
"Komunikasi mereka berjalan baik. Semua kemungkinan politik masih bisa terjadi," katanya. "Kami tak punya deal-deal tertentu dengan kubu Jokowi-JK." (Baca: Jokowi Disarankan 'Pegang' SBY Ketimbang Ical)
Sebelumnya sebagian besar kader Partai Demokrat mendukung calon presiden yang diusung poros Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Namun SBY memilih untuk netral. (Baca: Gerindra Yakin Koalisi Merah Putih Akan Tetap Utuh)
Sumber Tempo di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dua pekan lalu mengatakan bahwa Partai Demokrat sedang mendekat untuk bergabung dengan kubu Jokowi-JK. Sumber tersebut beralasan, posisi Jokowi-JK belum kuat di parlemen. Walhasil, pemerintah berpotensi mudah digoyang ketika berada di parlemen.
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
22 hari lalu
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.