Polres Nganjuk Larang Latihan Berbaris di Jalanan  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 14 Agustus 2014 22:35 WIB

Ilustrasi kecelakaan mobil. TEMPO/Ary Setiawan

TEMPO.CO, Nganjuk - Kepolisian Resor Nganjuk melarang penggunaan jalan raya sebagai tempat latihan berbaris. Larangan itu dikeluarkan menyusul tewasnya seorang pelajar setelah ditabrak truk dalam latihan berbaris untuk lomba peringatan Kemerdekaan RI.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Nganjuk Ajun Komisaris Bayu Prasetyo mengatakan larangan itu sudah disampaikan kepada seluruh sekolah di Nganjuk sejak kemarin. "Mulai sekarang jalan raya tidak boleh untuk latihan baris," katanya, Kamis, 14 Agustus 2014.

Bayu mengatakan beberapa waktu terakhir banyak sekolah yang melakukan latihan baris-berbaris dalam rangka mengikuti lomba gerak jalan peringatan Ulang Tahun Kemerdekaan RI. Karena itu, sudah menjadi pemandangan biasa jika latihan tersebut dilakukan di jalan raya karena pelaksanaan lomba juga dilakukan di tempat serupa.

Celakanya, sejumlah sekolah menggunakan jalan raya yang dilalui kendaraan di jalur cepat menjadi lokasi latihan. Salah satunya adalah Madrasah Aliyah Warujayeng Kertosono yang melakukan latihan baris-berbaris di jalan raya Warujayeng-Prambon, Kecamatan Tanjunganom.

Latihan baris yang berujung maut itu dilakukan kemarin, Rabu, 13 Agustus 2014, saat satu regu gerak jalan perempuan berlatih di badan jalan. Tak hanya Madrasah Aliyah Warujayeng, sejumlah regu dari sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah pertama (SMP) turut menggunakan jalur itu untuk latihan. "Kala itu jalanan dipenuhi anak-anak latihan baris," kata Bayu.

Di tengah latihan itu sebuah truk menyeruduk regu Madrasah Aliyah Warujayeng. Truk yang dikemudikan Soewito, 65 tahun, warga Desa Gebangkerep, Kecamatan Baron, Nganjuk, itu diduga mengalami kerusakan pada rem hingga tidak bisa dikendalikan. Akibatnya, sejumlah siswa yang berada di belakang barisan terlempar dan terlindas. Dina Yulia Setyowati, pelajar kelas IX, tewas. Selain itu, enam siswa lainnya terluka dan patah tulang.

HARI TRI WASONO

Berita lain:

Megawati Usir Media, Sekjen PDIP Beri Penjelasan
Adik Prabowo: Tidak Ada Rekonsiliasi dengan Jokowi
Wawancara Pro-Prabowo, 'Awas Ya Jangan Dipelintir'
Tersengat Listrik, Ketua Komisi V Meninggal

Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

13 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

15 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

16 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

16 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

17 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

17 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

30 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya