Anggota DPR Pemilik PJTKI Siap Dipanggil KPK  

Reporter

Kamis, 7 Agustus 2014 19:35 WIB

Para TKI di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 27 November 2008. Dok. TEMPO/ Dimas Aryo

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Ketenagakerjaan Dewan Perwakilan Rakyat, Djamal Aziz, mengaku siap dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi terkait dengan kepemilikan perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI). Jamal mengatakan akan bercerita kepada pimpinan KPK soal kondisi PJTKI yang ada di Indonesia.

“Siap saja. Saya dongengi satu per satu,” kata Jamal ketika dihubungi, Kamis, 7 Agustus 2014. Menurut politikus Hanura itu, selama ini dirinya telah menjelaskan berbagai permasalahan PJTKI ke Mabes Polri. Namun, kata dia, tak pernah ada tindak lanjut dari aparat kepolisian itu. (Baca: Migrant Care Laporkan Enam Anggota DPR Pemilik PJTKI)

Djamal menilai yang seharusnya diperiksa KPK adalah Kementerian Tenaga Kerja dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Sebab, keduanya merupakan institusi yang menggunakan anggaran negara. “KPK kalau mau ngerjain, ya, Kemenakertrans sama BNP2TKI,” katanya. (Baca: KPK Akan Panggil BNP2TKI Soal Pemerasan TKI)

Dia mengatakan kedua institusi itu turut andil dengan masih banyaknya TKI yang berangkat ke negara Timur Tengah, padahal sudah dimoratorium. Para TKI itu, kata Jamal, berangkat dengan paspor dan visa resmi. “Mereka lembaga-lembaga yang berurusan dengan proses keberangkatan TKI,” ujarnya.

Selain kedua lembaga itu, Jamal menuding ada beberapa PJTKI besar yang terlibat. Namun dia enggan mengemukakan nama-nama perusahaan yang kongkalikong itu. (Baca: KPK Nilai Pemerasan TKI Terstruktur dan Sistematis)

Sebelumnya Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu Praja mengatakan ada enam anggota DPR dan DPD yang mempunyai usaha PJTKI dan travel pemulangan TKI. KPK pun berencana memanggil mereka untuk dimintai keterangan usahanya. Soalnya, dikhawatirkan usaha itu akan mempengaruhi produk undang-undang yang dihasilkan para legislator.

LINDA TRIANITA

Baca juga:

Pimpinan JAT Syamsuddin Uba Diperiksa Polisi
Ada Pesan Lowongan Budak Seks ISIS di UIN
BIN: 56 Orang dari Jawa Timur Bergabung ISIS

Berita terkait

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

15 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

2 Februari 2024

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan anggota DPR Ribka Tjiptaning diperiksa sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

2 Februari 2024

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

Migrant Care menyatakan menemukan fakta menakjubkan tentang DPT ganda. Ada pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia masih terdaftar dalam DPT.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

25 Januari 2024

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

Dua pejabat Kemnaker, Reyna Usman dan I Nyoman Darmanta ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 25 Januari 2024, di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

19 Januari 2024

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

Sejumlah permasalahan ditemukan dalam pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Hong Kong

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

9 Desember 2023

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

Calon wakil presiden Mahfud MD menjanjikan perlindungan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, termasuk TKI yang dianggap ilegal.

Baca Selengkapnya

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

28 November 2023

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

24 November 2023

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

Cara menjadi TKI legal di luar negeri dengan langkah-langkah dan syarat yang harus dilengkapi. Ikuti tahapan dan dokumen yang harus disiapkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

11 November 2023

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

Sudah bayar Rp 60 juta gagal jadi TKI di Jepang gara-gara visa turis ditolak di Imigrasi. Ada yang berhasil, ada banyak juga yang gagal.

Baca Selengkapnya