KPK-Migrant Care Bertemu, Dalami Hasil Sidak TKI

Reporter

Senin, 4 Agustus 2014 16:31 WIB

Puluhan aktiivis dari Migrant Care menggelar doa bersama lintas agama bertajuk Save Satinah, di Bunderan HI, Jakarta, (1/4). Aksi tersebut sebagai bentuk protes terhadap ketidak seriusan pemerintah dalam melindungi TKI di berbagai negeri. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah mengatakan akan mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi untuk menindaklanjuti hasil inspeksi di pos layanan TKI di Bandar Udara Soekarno-Hatta. Menurut Anis, lembaga pemerhati buruh migran ini datang untuk mengadvokasi para korban pemerasan dengan membawa mereka ke KPK. "Kami juga akan melaporkan respons pemerintah selama ini, serta letak kebijakan pemerintah yang memberikan celah sehingga pemerasan itu ada," kata Anis saat dihubungi, Senin, 4 Agustus 2014. (Baca: Foto Pemeras TKI Belum Dipasang di Bandara).

Sebelumnya, KPK, Kepolisian RI, serta Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan menggelar inspeksi mendadak untuk memantau pelayanan pemulangan TKI di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada 26 Juli lalu. Hasilnya, dua polisi dan seorang anggota TNI Angkatan Darat serta sejumlah calo dan preman dicokok. Seusai operasi, KPK menyatakan akan mencari keterlibatan pihak lain, termasuk menelisik kemungkinan adanya keterlibatan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia. (Baca: Kepala BNP2TKI Janji Pecat Staf Pemeras TKI).

Anis mengatakan pertemuan segera dilakukan pada bulan ini. Namun, ia mengatakan, KPK dan Migrant Care belum menyepakati waktu yang pasti. "Yang jelas, pertemuan pada Agustus ini," ujar Anis. Dia berharap pertemuan itu akan mendorong KPK dan Kepolisian RI agar segera menangani praktek pemerasan tersebut. Terutama menindak mafia pemerasan.

Adapun Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto membenarkan rencana pertemuan tersebut. Menurut dia, KPK juga akan mempresentasikan kajian tentang pemerasan tersebut kepada Migrant Care. "Tujuannya, untuk menindak siapa pun yang terlibat," kata Bambang. (Baca: Bekas Kepala BNP2TKI Bantah Terlibat Pemerasan).




MUHAMAD RIZKI




Baca juga:
Tentara Terduga Pemeras TKI Terancam 1 Tahun Penjara
KPK-Angkasa Pura Godok Cara Berantas Pemerasan TKI
Pukat UGM Minta Sidak Pemeras TKI Dievaluasi

Berita terkait

Anggota Dewas KPK Albertina Ho Dilaporkan Nurul Ghufron, Ini Profil dan Kasus yang Pernah Ditanganinya

2 jam lalu

Anggota Dewas KPK Albertina Ho Dilaporkan Nurul Ghufron, Ini Profil dan Kasus yang Pernah Ditanganinya

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron laporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, eks Ketua Majelis Hakim PN Jakarta Selatan. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

1 hari lalu

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho. Berikut tugas dan fungsi Dewas KPK

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

1 hari lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

1 hari lalu

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan telah melaporkan dugaan pelanggaran etik anggota Dewas KPK Albertina Ho sejak bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

1 hari lalu

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengklaim informasi transaksi keuangan merupakan data pribadi yang bersifat rahasia.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

1 hari lalu

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Aktivis dan pengamat antikorupsi turut menanggapi fenomena seteru di internal KPK, Nurul Ghufron laporkan Albertina Ho. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

1 hari lalu

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

"Ah biar sajalah. Kan Ketua PPATK sudah bilang, ada aturannya kan," kata Albertina Ho.

Baca Selengkapnya