Senjata Api Ilegal di Papua dari Filipina dan Papua Nugini  

Reporter

Jumat, 4 Juli 2014 05:28 WIB

Pasukan OPM Pimpinan Goliath Tabuni. WPNLA

TEMPO.CO, Jayapura - Senjata api yang dimiliki kelompok sipil di Papua dipasok dari Filipina selatan dan Papua Nugini. Klaim ini disampaikan Kepolisian Daerah Papua setelah membongkar empat kasus penyelundupan senjata api dan amunisinya ke Papua dan Papua Barat dalam beberapa bulan terakhir.

Kasus pertama, 26 Februari 2014, polisi menangkap seseorang yang membawa senjata api double loop dari Papua Nugini melalui Pelabuhan Kota Jayapura. Senjata ini akan dipasok ke kelompok sipil bersenjata pimpinan RO di Kabupaten Yapen, Papua.

Kasus kedua, 6 Mei 2014, di Sorong, Papua Barat, polisi menangkap YM yang membawa tiga senjata api. Senjata dari Filipina ini akan dipasok ke kelompok sipil bersenjata Militer Murib di Kabupaten Puncak, Papua. Kasus ini sudah diproses dan diserahkan ke Kejaksaan Sorong.

Kasus ketiga, 25 Juni 2014, tim polisi dan TNI menangkap tiga tersangka dengan barang bukti dua senjata double loop dan ribuan butir peluru dari Papua Nugini di Nafri, Kota Jayapura, Papua. Senjata dan amunisi ini akan dipasok ke kelompok sipil bersenjata di Lanny Jaya, Papua, pimpinan Puron Wenda. (Baca juga: Baku Tembak di Papua, Satu TNI Terluka)

Kasus keempat, 30 Juni 2014, tiga pelaku dengan tiga senjata api dan amunisinya ditangkap di Pelabuhan Sorong, Papua Barat. "Senjata dan amunisinya ini didatangkan dari Filipina melalui Tobelo, Ternate, Maluku Utara," kata Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian di Jayapura, Kamis, 3 Juli 2014.

Menurut Tito, senjata api itu akan dipasok ke kelompok sipil bersenjata pimpinan LY di Paniai, Papua. Di anatara tiga tersangka, yakni SK, MW, dan DRK, hanya SK yang memiliki hubungan dengan kelompok LY di Paniai. SK dulunya pernah mendulang di Topo, Nabire, Papua. Di sana, ujar Tito, ia kenal kelompok LY.

CUNDING LEVI

Berita terkait

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

8 jam lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

9 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

17 hari lalu

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol

Baca Selengkapnya

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali

Baca Selengkapnya

Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan

Baca Selengkapnya

Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan

Baca Selengkapnya

Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.

Baca Selengkapnya