Lulus, Siswa Sujud Syukur di Tanggul Lapindo  

Reporter

Selasa, 20 Mei 2014 19:44 WIB

Foto udara semburan lumpur panas Lapindo, di wilayah Porong Sidoarjo, Selasa (28/5). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Sidoarjo - Siswa dan guru Madrasah Aliyah Khalid Bin Walid, Porong, Sidoarjo, memiliki cara khusus untuk mensyukuri kelulusan ujian nasional seratus persen tahun ini. Mereka mendatangi tanggul lumpur Lapindo di Desa Glagaharum, Porong, Sidoarjo, dengan membawa tumpeng yang dibawa dari sekolah sementaranya.

Kepala Madrasah Aliyah Khalid Bin Walid Ali Mas’ad mengatakan mereka mendatangi tanggul lumpur Lapindo untuk mensyukuri nikmat Tuhan karena sekolahannya yang terendam lumpur masih bisa meluluskan siswanya pada ujian nasional tahun ini. “Sebanyak 34 siswa, alhamdulilla, bisa lulus semuanya,” katanya ditemui seusai sujud syukur, Selasa, 20 Mei 2014.

Menurut Ali, pengumuman kelulusan murid-muridnya itu diumumkan dengan memberikan amplop berisi pengumuman UN di tanggul lumpur Lapindo. Hal itu dilakukan untuk mengenang sekolahnya yang sudah terendam lupur delapan tahun silam. “Selain itu, syukuran ini adalah bentuk protes kami kepada Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama,” ujarnya.

Protes itu, tutur dia, ditunjukkan karena selama delapan tahun ini pihak sekolah masih belum diberikan ganti rugi atas sekolah yang berada di dalam peta area terdampak itu. “Hanya sekolah kami yang belum. Sekolah yang lain sudah semuanya,” katanya.

Sekolah yang berdiri sejak 12 juli 1996 itu tenggelam dalam peristiwa 29 Mei 2006. Sekolah itu tenggelam oleh lumpur panas, dan hingga delapan tahun ini belum juga diberi ganti rugi oleh pihak Minarak Lapindo Jaya.

Sedangkan untuk proses belajar-mengajar selama delapan tahun ini, pihak sekolah berpindah-pindah dan mengontrak sebuah rumah milik warga di Desa Glagaharum. “Mereka yang lulus itu sekolah di rumah kontrakan,” tuturnya.

Salah satu siswa sekolah itu, Hidayatullah, mengucapkan banyak terima kasih kepada semua gurunya yang sudah membimbingnya dan teman-temannya selama tiga tahun ini. Dia juga merasa kecewa karena sekolahnya sudah terendam lumpur. “Apalagi belum dibayar ganti ruginya,” ujarnya.

Pantauan Tempo, siswa MA Khalid Bin Walid datang berbondong-bondong bersama gurunya ke tanggul lumpur Lapindo. Tiba di tanggul, mereka bersiap menerima surat kelulusan dari Kepala MA Khalid Bin Walid. Siswa yang sudah menerima surat kelulusan dan dinyatakan lulus itu langsung sujud syukur di atas lumpur yang sudah mengering. Setelah itu, mereka menyalami semua guru-guru. Setelah semuanya bersalaman, mereka langsung memakan tumpeng yang dibawanya dari sekolah dan makan bersama di atas tanggul.

MOHAMMAD SYARRAFAH


Berita Terpopuler
Aburizal Terima Tawaran Menteri Utama dari Prabowo
Pengamat: Hanya Dua Poros Capres, Jokowi Untung
Chairul Tanjung Larang Pembelian Kendaraan Dinas
Sperma Tertua di Dunia Ditemukan di Australia
Ryan Giggs Akhiri Karier di Manchester United
Disukai Partai Kongsi dan Kiai, JK Jadi Cawapres






Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

24 Agustus 2022

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya