TEMPO.CO, Surabaya - Pakar komunikasi politik dari Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, Henry Subiakto mengatakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memiliki tingkat kematangan rendah sebagai pemimpin. Sikap Risma saat marah dan gaya komunikasi yang meledak-ledak menunjukkan indikator kurang mampu mengontrol diri dalam situasi tertentu, kata Henry.

Termasuk gaya marah-marah saat mendamprat panitia bagi-bagi gratis es krim Wall's, Ahad lalu. "Risma itu pekerja lapangan, dia tipe pemimpin yang sekaligus pekerja. Naik menjadi pemimpin karena beliau bekerja dengan baik. Tapi kematangannya sebagai pemimpin justru masih kurang," kata Henry di Surabaya, Sabtu, 17 Mei 2014. (Baca: Tanaman Sepanjang Darmo Rusak, Risma Marah Besar)

Seorang pemimpin yang baik, Henry melanjutkan, adalah orang yang mampu mengendalikan lingkungan sekitar. Menurutnya, manusia marah dan kecewa itu wajar. Menjadi persoalan bila tidak bisa mengendalikan rasa kecewa tadi dengan mengekspresikan secara histeris.

Ia mengingatkan, Risma memiliki kelemahan tidak mampu mengelola konflik secara baik. Padahal, pemimpin harus mampu mengelola konflik tanpa harus meledak-ledak. Dia melihat, Risma cenderung mudah emosi sehingga berpoteni memicu konflik terbuka. "Ngambek dan konflik terbuka adalah ciri-ciri orang yang belum matang sebagai pemimpin," kata penulis buku 'Komunikasi Politik, Media, dan Demokrasi' itu. (Baca: Risma Pertimbangkan Cabut Gugatan ke Wall's)

Anehnya, kata Henry, kelemahan Risma ini justru mendapat simpati khalayak. Khususnya simpati ini datang dari masyarakat yang zona relevansinya jauh. Artinya masyarakat mengenal Risma hanya dari media massa, bukan interaksi langsung.

"Ketegasan seorang pemimpin itu penting, tapi tidak berarti harus terlihat emosional hingga konflik. Risma tidak bisa menciptakan relasi yang baik dengan banyak pihak. Termasuk dengan mantan bosnya, Bambang D.H., Gubernur Jatim, juga tidak akur dengan orang-orang media yang dulu membesarkan Risma saat maju (sebagai) wali kota," kata Henry. (Baca: Polemik Socrates Award, Risma: Aku Enggak Mau Jawab)

DIANANTA P. SUMEDI

Terpopuler:
Chairul Tanjung Resmi Jadi Menko Perekonomian
Puan Dianggap Tak Pantas Dampingi Jokowi
Jerry Wong Banjir Ucapan Duka dari Selebritas