September, Indonesia Bakal Kebanjiran Opium Afgan  

Reporter

Selasa, 6 Mei 2014 15:21 WIB

Seorang tentara Amerika mengamati ladang opium di Kandahar, Afghanistan (April 2012). Pemerintah dibant PBB selama 12 tahun terakhir berupaya membujuk petani untuk tidak menanam opium, namun produksi bahan baku kokain dari negara ini malah semakin meningkat. REUTERS/Baz Ratner

TEMPO.CO, Surabaya - Indonesia dikhawatirkan akan kebanjiran opium akibat panen raya di Afganistan saat ini. Barang haram itu diperkirakan sampai ke Indonesia sekitar September 2014. “Kami imbau agar masyarakat selalu waspada,” kata Kepala Badan Narkotika Nasional Jawa Timur, Iwan A. Ibrahim, kepada wartawan di Mapolda Jawa Timur, Selasa, 6 Mei 2014.




Sebelum tiba di Indonesia, barang haram itu ditumpuk di beberapa negara. “Salah satunya adalah Malaysia yang menjadi tempat penumpukan opium.” Dari Malaysia, barang itu diecer ke berbagai negara dengan berbagai cara serta jalur alternatif, baik jalur udara maupun laut. Sehingga pengamanan di dua jalur itu terus ditingkatkan mengingat sudah banyak pelaku yang tertangkap.




Titik-titik peningkatan pengamanan itu adalah seluruh pelabuhan, bandara, dan perbatasan. Para bandar banyak menggunakan modus baru. Di pelabuhan, misalnya, opium digabungkan dengan barang-barang di dalam kontainer, lalu dibawa kurir. Ada pula yang dibawa oleh kapal-kapal kecil. “Mereka jarang membawa sendiri barang itu.”




Opium atau candu adalah getah bahan baku narkotika yang diperoleh dari buah candu yang belum matang. Opium merupakan jenis narkotika alami yang biasanya digunakan dengan cara dihisap. Bahayanya tidak jauh beda dengan narkotika, yaitu membuat pikiran dan badan segar. Namun efek itu hanya sesaat karena setelah itu pengguna akan kelelahan dan tertidur. Buah ini dapat membuat ketagihan sehingga sulit untuk berhenti menggunakannya.





MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita Terpopuler:
Brunei Terapkan Syariat, Selebritas Dunia Protes
Jokowi Bertemu 13 Dubes Timur Tengah Malam Ini
Kata Jokowi Soal Meninggalnya Bocah Renggo
Prabowo-Aburizal, Helikopter dan Cipika-cipiki
Didakwa Banyak Kasus, Atut Terancam Tua di Bui




Advertising
Advertising

Berita terkait

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

11 jam lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

4 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

4 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

5 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya