Seorang nelayan memasang bendera di perahunya dengan latar belakang aktivitas bongkar muat peti kemas PT Pelindo II di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (19/2). Investasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau Pelindo II terus mengalami kenaikan. Investasi tahun 2013 mengalokasikan sebesar Rp7 triliun. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Subang - Sebuah pelabuhan rintisan komersial segera hadir di Pantai Utara (Pantura) Patimban, Kecamatan Pusakanagara, Subang, Jawa Barat. "Saat ini sedang dalam proses pembangunan dermaga," kata Sekretaris Daearh Kabupaten Subang, Absdurakhman, kepada Tempo, Ahad, 27 April 2014.
Menurut dia, pembangunan pelabuhan Patimban di kawasan wisata Kakalapaan tersebut memasuki tahun ketiga. Keberadaan pelabuhan tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan perekonomian di kawasan Pantura. "Mudah-mudahan beroperasinya tidak terlalu lama lagi," ujarnya.
Dalam proses pembangunan pelabuhan rintisan komersial itu, Pemkab Subang hanya melakukan pengadaan lahan. Alokasi anggarannya menggunakan APBN. Kepala Dinas Tataruang dan Kebersihan Kabupaten Subang, Sumasna, menyatakan, pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan sebagai operator telah mengucurkan dana Rp 140 miliar untuk pembangunan pelabuhan Patimban.
Pemkab Subang, telah menyediakan lahan darat seluas empat hektare dan jalan sepanjang lima dari enam kilometer yang dibutuhkan dengan lebar jalan 40 meter. Pelabuhan yang berlokasi dekat tapal batas perairan antara Subang dan Indramayu itu diharapkan dapat mengurangi beban kegiatan bongkar muat barang di pelabuhan Tanjung Priok.
