TEMPO.CO, Tasikmalaya - Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Kampung Sedong, Desa Karangmulya, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya, Senin petang, 7 April 2014. Bencana ini menyebabkan seorang ibu, Airini, 32 tahun, dan bayinya yang baru sembilan bulan, Azis, tewas dalam posisi berpelukan.
"Sang ibu ditemukan dalam posisi sedang menyusui," kata Oman, salah seorang saksi mata, di lokasi kejadian Senin malam.
Dia menjelaskan, tebing yang longsor berada di belakang rumah korban. Material longsoran menimbun dapur dan kedua korban yang berada di kamar.
Mengetahui kedua korban tertimbun, Oman langsung menggali material tanah dengan alat seadanya. Saat menggali, dia menemukan tubuh Airini. Awalnya, Oman menyentuh bagian dagu korban. "Saya langsung mengabari kepada warga lain," katanya.
Oman dibantu warga lain kemudian menggali timbunan longsor. Kedua korban pun berhasil ditemukan dan dievakuasi. "Wajah kedua korban tidak terkena lumpur. Wajah Airini tertutup bantal, sedangkan Aziz terhalang oleh tubuh Airini yang tengah memeluknya," ujar dia.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Kundang Sodikin mengatakan, lokasi longsor tepat berada di bawah tebing. Di atas tebing terdapat sawah. "Daerah ini diguyur hujan deras sebelum kejadian," katanya.
