Nasib Lukman Dkk Makin Tak Pasti

Reporter

Editor

Minggu, 20 Februari 2005 03:55 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Nasib Lukman Hakim dan sekitar 90 tenaga kerja Indonesia yang masih bertahan di proyek kondominium Damansara Damai, Kuala Lumpur, semakin tak pasti. Pemerintah Malaysia memberikan batas waktu tujuh hari, terhitung sejak Jumat (16/2) kepada kelompok TKI ilegal, untuk meninggalkan Malaysia. Padahal, hingga hari ini, Sabtu (17/2) mereka belum memperoleh kejelasan, kapan gaji mereka akan dibayar. Hal tersebut disampaikan Wahyu Susilo dari Migrant Care, yang baru tiba dari Malaysia untuk advokasi para buruh migran di sana, Sabtu (17/2).Batas waktu yang diberikan kepada Lukman dan kawan-kawannya tersebut juga mengena pada TKI ilegal lainnya yang hingga saat ini masih berserak di berbagai kawasan di Malaysia. Karena pemerintah Malaysia akan benar-benar menjatuhkan hukuman kepada buruh migran ilegal yang masih berkeliaran di Malaysia pada 1 Maret mendatang. Menurut Wahyu, jumlah mereka antara 700 ribu-800 ribu orang. Jumlah ini jauh lebih banyak ketimbang TKI ilegal yang sudah pulang ke Indonesia, yaitu sekitar 275 ribu jiwa.Wahyu mengaku tidak tahu bagaimana nasib para TKI yang bertahan di Damansara, jika batas waktu yang diberikan pemerintah Malaysia benar-benar selesai. "Jika mereka bisa berlindung ke KBRI Kuala Lumpur, masih ada harapan gaji mereka dapat diperjuangkan," kata Wahyu ketika dihubungi per telepon.Lebih jauh, Wahyu mengucapkan terima kasih kepada beberapa lembaga swadaya masyarakat Malaysia dan Partai Keadilan Rakyat yang terus membantu memperjuangkan nasib para TKI ilegal.Bina

Berita terkait

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

16 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

29 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

2 Februari 2024

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan anggota DPR Ribka Tjiptaning diperiksa sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

2 Februari 2024

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

Migrant Care menyatakan menemukan fakta menakjubkan tentang DPT ganda. Ada pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia masih terdaftar dalam DPT.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

25 Januari 2024

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

Dua pejabat Kemnaker, Reyna Usman dan I Nyoman Darmanta ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 25 Januari 2024, di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

19 Januari 2024

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

Sejumlah permasalahan ditemukan dalam pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Hong Kong

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

9 Desember 2023

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

Calon wakil presiden Mahfud MD menjanjikan perlindungan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, termasuk TKI yang dianggap ilegal.

Baca Selengkapnya

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

28 November 2023

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

24 November 2023

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

Cara menjadi TKI legal di luar negeri dengan langkah-langkah dan syarat yang harus dilengkapi. Ikuti tahapan dan dokumen yang harus disiapkan.

Baca Selengkapnya