Eks Bendahara Demokrat Jadi Saksi Cuci Uang Anas  

Jumat, 28 Maret 2014 10:57 WIB

Anas Urbaningrum kembali diperiksa KPK sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah dalam proses perencanaan Hambalang dan proyek-proyek lainnya di gedung KPK, Jakarta (14/3). Selain kasus Hambalang, Anas juga diperiksa terkait dugaan tindak pidana pencucian uang atas aset dua bidang tanah di Kelurahan Mantrijero, Yogyakarta dengan luas 7.670 meter persegi dan 200 meter persegi atas nama KH Attabik Ali dan menyita tanah dan bangunan di Jalan Selat Makassar C9/22 di Duren Sawit, Jakarta Timur. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Eks Bendahara Partai Demokrat Sartono Hutomo mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi pagi ini, Jumat, 28 Maret 2014. Dia mengaku dipanggil penyidik untuk diperiksa sebagai saksi mantan koleganya di partai itu, Anas Urbaningrum--yang kini menjadi tersangka dugaan penerimaan hadiah terkait proyek Hambalang.

"Saya diperiksa sebagai saksi untuk Mas Anas. Untuk tindak pidana pencucian uang," kata Sartono di depan gedung KPK. Pria paruh baya itu tiba di gedung komisi antirasuah sekitar pukul 10.00 didampingi dua orang.

Sartono enggan mengungkapkan detail aliran dana Hambalang. Dia juga tak menggubris pertanyaan wartawan apakah Anas pernah setor duit ke Partai Demokrat. "Nanti saja ya," kata dia sambil tersenyum dan berlalu masuk ke dalam lobi KPK. (baca: Anas Curiga Ongkos Kampanye SBY dari Dana Century)

Pada Selasa awal Maret lalu, Sartono juga telah diperiksa KPK untuk tersangka Anas. Saat itu Sartono diperiksa sebagai saksi untuk dugaan penerimaan hadiah terkait proyek Hambalang. Selain Sartono, untuk kasus dugaan pencucian uang yang dilakukan Anas, KPK juga menjadwalkan memeriksa Lukman yang berprofesi sebagai supir.

Tak hanya pencucian uang, KPK juga memeriksa saksi untuk Anas dalam kasus dugaan penerimaan suap terkait proyek Hambalang, Aldasni, caretaker General Manager Sales and Marketing Metro TV. Anas sendiri juga dijadwalkan menjalani pemeriksaan hari ini.



KPK telah menahan Anas pada Januari lalu. Anas menjadi tersangka dalam tiga kasus gratifikasi, yakni pada proyek Hambalang, pengadaan vaksin PT Bio Farma Bandung, dan pengadaan alat laboratorium kesehatan di Universitas Airlangga. Kini Anas juga telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana pencucian uang.(baca: Biaya Kampanye SBY Fiktif, Ruhut: Anas Bohong!)

LINDA TRIANITA

Terpopuler
Bungsu Pilot MH370 Akhiri Kebisuan Keluarga
MH370 Buka Luka Lama Korban Pembajakan MH653
Rambut Pria Korut Harus seperti Kim Jong-un
Inikah Rute MH370 Sebelum Menghilang?







Advertising
Advertising

Berita terkait

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

23 Desember 2023

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

30 Oktober 2023

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

10 September 2023

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

7 September 2023

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

31 Juli 2023

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.

Baca Selengkapnya

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.

Baca Selengkapnya

Profil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara

15 Juli 2023

Profil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara

Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya