Kasus Century, KPK Dituding Manjakan Sri Mulyani

Reporter

Sabtu, 8 Maret 2014 18:07 WIB

Direktur Manajer Bank Dunia Sri Mulyani. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi dituding memanjakan mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam penyidikan kasus Century. "Dia dimanja KPK karena sebagai salah satu yang bertanggung jawab atas kebijakan Bank Century. Sri Mulyani punya banyak bukti, seperti posisi Neneng dalam kasus Nazaruddin," ujar kordinator investigasi dan advokasi Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran, Ucok Sky Khadafi, dalam diskusi di kawasan Cikini, Sabtu, 8 Maret 2014.


Neneng Sri Wahyuni, istri mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, ditengarainya memberi banyak informasi kepada KPK soal kongkalikong suaminya dengan petinggi negara dan elit partai politik. Neneng tak langsung dijadikan tersangka, namun sebagai saksi terlebih dahulu. Akhirnya ia dipidana penjara 6 tahun dan denda Rp 300 juta akibat terbukti bersalah dalam proyek pengadaan pembangkit listrik tenaga surya di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada 2008.

Menurut Ucok, langkah KPK yang tak langsung menyeret Sri Mulyani ke kursi pesakitan adalah strategi lazim bagi komisi antirasuah itu. "KPK melakukan zigzag, tidak langsung menembak siapa yang bertanggung jawab," ucapnya. (Baca: Apa Kata Samad Soal Tersangka Baru Kasus Century?)

Ucok berpendapat KPK membidik Budi Mulya sebagai awalan, karena mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia itu telah terbukti menerima Rp 1 miliar dari salah satu pemilik Century pada 2008, Robert Tantular. "Budi Mulya adalah pintu masuk KPK untuk menjangkau teman-temannya, karena ini diduga korupsi berjamaah," katanya. (Baca: Budi Mulya Pintu Masuk KPK Jerat Tersangka Lain)

Artinya, tak tertutup kemungkinan bahwa Sri Mulyani bakal diseret pula ke kursi pesakitan di persidangan.


BUNGA MANGGIASIH


Terpopuler:
Tersangka Pembunuh Ade Sara : Saya Sakit Hati
Hafitd Ternyata Sewa Hacker Retas Akun Twitter Ade Sara
Penuturan Nadia, Saksi Kunci Pembunuhan Ade Sara

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mahfud Md Sebut Kasus Century Buat Pejabat Trauma Ambil Kebijakan

25 Juli 2020

Mahfud Md Sebut Kasus Century Buat Pejabat Trauma Ambil Kebijakan

Menkopolhukam Mahfud Md mengatakan ada trauma di kalangan pejabat pemerintahan kala mengambil langkah cepat menanggulangi dampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani, Anggaran Stimulus Covid-19, dan Trauma Kasus Century

28 Juni 2020

Sri Mulyani, Anggaran Stimulus Covid-19, dan Trauma Kasus Century

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati angkat bicara terkait situasi akibat virus corona Covid-19 dan krisis keuangan yang terjadi pada 2008.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Penyelidikan Sumber Waras dan Century Tak Dihentikan

20 Februari 2020

KPK Sebut Penyelidikan Sumber Waras dan Century Tak Dihentikan

KPK mengatakan empat kasus besar yang sedang mereka selidiki tak dihentikan.

Baca Selengkapnya

Penyelesaian Kasus Jiwasraya Lewat Pansus DPR Dipertanyakan

20 Januari 2020

Penyelesaian Kasus Jiwasraya Lewat Pansus DPR Dipertanyakan

Jika ingin serius membongkar dugaan korupsi, PKS dan Partai Demokrat seharusnya tidak membedakan kasus Jiwasraya dan Asabri.

Baca Selengkapnya

DPR Minta Kasus Jiwasraya Diusut Tuntas, Lebih Besar dari Century

16 Januari 2020

DPR Minta Kasus Jiwasraya Diusut Tuntas, Lebih Besar dari Century

Kasus Jiwasraya disebut lebih besar magnitudenya dibandingkan kasus Century.

Baca Selengkapnya

Bandingkan dengan Kasus Century, PPP Dukung Pansus Jiwasraya

7 Januari 2020

Bandingkan dengan Kasus Century, PPP Dukung Pansus Jiwasraya

Saat ini, kasus korupsi Jiwasraya tengah diselidiki oleh Kejaksaaan Agung.

Baca Selengkapnya

Politikus PKS dan Gerindra Minta KPK Ungkap BLBI dan Century

21 Desember 2019

Politikus PKS dan Gerindra Minta KPK Ungkap BLBI dan Century

PKS dan Gerindra menganggap pengungkapan kasus BLBI dan Century bisa menjawab beberapa hal.

Baca Selengkapnya

MAKI Minta KPK Limpahkan Kasus Century ke Polisi

17 September 2019

MAKI Minta KPK Limpahkan Kasus Century ke Polisi

MAKI kembali mengajukan gugatan praperadilan terhadap KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kasus Century.

Baca Selengkapnya

Revisi UU KPK, Perkara Kakap di KPK Rawan Dihentikan

17 September 2019

Revisi UU KPK, Perkara Kakap di KPK Rawan Dihentikan

Revisi UU KPK dianggap bisa mempengaruhi kelanjutan sejumlah kasus korupsi, seperti di Petral, Bantuan Likuiditas Bank Indonesia, dan kasus Century.

Baca Selengkapnya

Pengacara Bandingkan Hukuman Baasyir dengan Robert Tantular

23 Januari 2019

Pengacara Bandingkan Hukuman Baasyir dengan Robert Tantular

Mahendradatta membandingkan hukuman yang dijalani oleh Abu Bakar Baasyir dengan terpidana kasus Century, Robert Tantular.

Baca Selengkapnya