Kapal TNI AL Pantau Perbatasan Libanon-Israel

Reporter

Jumat, 28 Februari 2014 12:26 WIB

Seorang kerabat mengambil gambar KRI Frans Kaisiepo yang memberangkatkan Satgas TNI Konga XXVIII-F/ Unifil di Dermaga Kolinlamil, Tanjiung Priok, Jakarta (28/02). TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Marsetio mengirim kapal perang KRI Frans Kaisiepo 368 ke Libanon, Jumat, 28 Februari 2014, di Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kapal perang tersebut dikirim untuk misi perdamaian dari Persatuan Bangsa-Bangsa di wilayah yang masih diwarnai konflik.

KRI Frans Kaisiepo punya tugas khusus dari PBB. "Menjaga dan patroli di laut perbatasan Libanon-Israel," kata Marsetio.

Menurut dia, untuk menjaga laut Libanon, PBB membutuhkan setidaknya enam atau delapan unit kapal perang. Walau hanya mengirim satu unit kapal perang, Marsetio sudah bangga TNI bisa berkontribusi menjaga perdamaian internasional. "Sisanya ada kapal perang dari negara-negara Eropa dan lainnya." (Baca: TNI di Libanon Dapat Penghargaan PBB)

Dengan pengiriman KRI Frans Kaisiepo, kata dia, berarti Indonesia sudah enam kali mengirim kapal perangnya dalam misi PBB. Sebelumnya, KRI Diponegoro-365 sudah bertugas di Libanon tahun 2009, KRI Sultan Iskandar Muda-367 pada 2011, dan KRI Sultan Hasanuddin-366 tahun 2012. KRI Frans Kaisiepo sebelumnya juga pernah mengemban misi perdamaian di Libanon pada 2010.

Marsetio yakin seratus prajurit yang ikut berlayar bersama KRI Frans Kaisiepo dapat bertugas secara maksimal di Libanon. Sebab, mereka sudah menjalani serangkaian latihan dan seleksi yang ketat. Perwakilan PBB dari New York pun bertandang ke Indonesia untuk mengecek kesiapan personel dan peralatan tempur TNI AL. "Bukan cuma personel, tapi meriam, peluru kendali, dan helikopter di kapal juga dicek," katanya.

Karena itu, Marsetio yakin anak buahnya bakal sukses bertugas di Libanon. "Selama ini pasukan TNI yang bertugas (di luar negeri) selalu pulang dengan pujian dari PBB."

KRI Frans Kaisiepo membawa seratus personel TNI yang terdiri atas 88 anak buah kapal perang, tujuh pilot helikopter penerbang Angkatan Laut, serta masing-masing satu perwira kesehatan, satuan Komando Pasukan Katak, penyelam, perwira intelijen, dan perwira penerangan. Kapal korvet kelas SIGMA (Ship Integrated Geometrical Modulary Approach) dikomandani Letnan Kolonel Laut Ade Nanno Suwardi.

KRI Frans Kaisiepo akan bertugas selama sepuluh bulan: delapan bulan untuk bertugas di Libanon dan dua bulan dipakai untuk pergi-pulang Indonesia-Lebanon.




INDRA WIJAYA




Terpopuler
Australia Sodorkan Bukti Biaya Perjalanan MUI
Di Depan Simpatisan, Risma Jelaskan Sempat Pamitan
Demokrat Larang Bhatoegana Bicara Agar Tak Gaduh

Berita terkait

TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

15 hari lalu

TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

TNI AL mengerahkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Kakap-811 untuk mengevakuasi masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

16 hari lalu

Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

Kapal fregat pertama pesanan Kemenhan akan dikirimkan ke Indonesia dari Italia pada Oktober tahun ini.

Baca Selengkapnya

TNI AL Sediakan Kapal Perang untuk Arus Balik Gratis ke Jakarta

19 hari lalu

TNI AL Sediakan Kapal Perang untuk Arus Balik Gratis ke Jakarta

TNI AL menyediakan kapal perang KRI Banda Aceh-593 (KRI BAC-593) untuk arus balik.

Baca Selengkapnya

Siagakan Kapal Perang di Pondok Dayung, TNI AL: Antisipasi Ancaman dan Kerawanan di Libur Lebaran

24 hari lalu

Siagakan Kapal Perang di Pondok Dayung, TNI AL: Antisipasi Ancaman dan Kerawanan di Libur Lebaran

TNI Angkatan Laut menyiagakan sejumlah kapal perang di Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Amerika Akan Pensiunkan 19 Kapal Perang, Ada yang Baru Dipakai 7 Tahun

26 hari lalu

Amerika Akan Pensiunkan 19 Kapal Perang, Ada yang Baru Dipakai 7 Tahun

Terungkap dari anggara belanja pertahanan, berikut daftar 19 kapal perang Amerika yang akan dipensiunkan tahun depan beserta alasannya.

Baca Selengkapnya

Baznas Gelar Pesantren Kilat di KRI Semarang-594

35 hari lalu

Baznas Gelar Pesantren Kilat di KRI Semarang-594

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama BPKH dan TNI AL kembali menggelar Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H untuk siswa-siswi SMA/sederajat

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Besaran THR dan Gaji ke-13 PNS, Cara Mudik Gratis Menggunakan Kereta Api hingga Kapal Perang TNI

39 hari lalu

Terpopuler: Besaran THR dan Gaji ke-13 PNS, Cara Mudik Gratis Menggunakan Kereta Api hingga Kapal Perang TNI

Terpopuler: Besaran THR dan Gaji ke-13 PNS, cara mudik gratis menggunakan kereta api hingga kapal perang TNI AL.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis Naik Kapal Perang TNI AL, Simak Syarat dan Ketentuannya

40 hari lalu

Mudik Gratis Naik Kapal Perang TNI AL, Simak Syarat dan Ketentuannya

TNI Angkatan Laut mengadakan mudik gratis menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia atau KRI.

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

57 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya

Penyerbuan di Danau Donuzlav, Ketika Kawanan Drone Ukraina Tenggelamkan Korvet Rusia

13 Februari 2024

Penyerbuan di Danau Donuzlav, Ketika Kawanan Drone Ukraina Tenggelamkan Korvet Rusia

Magura V5 adalah drone perahu Ukraina generasi terbaru dengan jarak jangkauan maksimum 805 kilometer dan kapasitas hulu ledak seberat 200 kilogram.

Baca Selengkapnya