Hujan Abu Kelud, Penumpang Kereta Api Melonjak

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Jumat, 14 Februari 2014 21:01 WIB

Barisan antrian calon penumpang kereta saat menukarkan tiket Kereta Api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat (3/8). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar pukul 18.00 WIB, antrean di loket tiket sudah memanjang sekitar 150 meter. Antrean ini bubar seketika saat corong pengeras suara pengumuman di Stasiun mengumumkan bahwa, "Tiket kereta jurusan Jogja, Semarang, Surabaya dan sekitarnya sudah habis."


Kepala Humas Daerah Operasional I PT KAI Agus Komarudin mengatakan, biasanya dalam akhir pekan, situasi Stasiun Gambir memang tak berbeda dengan situasi pada saat ini. Namun yang membedakan, situasi kali ini banyak penumpang dadakan yang belum memesan tiket. "Dan mereka berharap masih ada beberapa bangku kosong dari penumpang sebelumnya yang batal," kata Agus. "Tapi ternyata tidak ada dan mereka kecewa." (Baca:281 Penerbangan Dibatalkan karena Letusan Kelud)


Menurut Agus, pihaknya tidak akan mendatangkan kereta tambahan. Meski tejadi lonjakan penumpang sehubungan dengan pengalihan transportasi dari pesawat ke kereta api akibat debu vulkanik erupsi Gunung Kelud. "Kapasitas angkut kami idealnya sudah seperti ini," kata Agus, saat ditemui di Stasiun Gambir, Jumat, 14 Februari 2014.


Dalam sehari, Agus melanjutkan, daya angkut sudah dibatasi dan hanya mampu membawa 25,064 penumpang. "Kalau sudah melebihi itu, kami tidak bisa berbuat apa-apa, mungkin banyak dari penumpamg kecewa," kata Agus.


Agus mengatakan dalam setiap hari, terdapat 50 rangkaian kereta yang diberangkatkan dari Jakarta menuju daerah Jawa Barat, Tengah, dan Timur. Adapun rinciannya sebanyak 26 rangkaian kereta kelas eksekutif/bisnis diberangkatkan dari Stasiun Gambir, 15 rangkaian kereta kelas ekonomi AC diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen, 6 rangkaian dari Stasiun Kota, dan 3 rangkaiannya lainnya dari Stasiun Tanjung Priok.


Advertising
Advertising

Dari 50 perjalanan itu, sebanyak 13 rangkaian KA menuju Jawa Timur, 25 rangkaian menuju Jawa Tengah, dan 12 rangkaian menuju Jawa Barat.

REZA ADITYA
Terkait:

Kelud Meletus, Maskapai Australia Menunda Terbang
Sosok Mbah Rono, Kepala Badan Geologi yang Baru
Abu Vulkanik Lapisi Rel, Kereta Tiba Terlambat
Pengungsi Gunung Kelud Tersebar di 172 Titik

Berita terkait

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

2 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

4 hari lalu

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang kali ini, tak lepas dari kepastian jadwal dan tingkat ketepatan waktu perjalana

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

4 hari lalu

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat 854.728 penumpang selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih dan cuti bersama periode 8 sampai 12 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

5 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta memperpanjang operasional tambahan KA Manahan hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

10 hari lalu

Long Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual

Angka penjualan tiket kereta terus bergerak seiring dengan mendekati masa long weekend.

Baca Selengkapnya

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

10 hari lalu

PT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?

Pengguna jalan harus mengalah pada kereta api di perlintasan sebidang untuk menghindari kecelakaan fatal.

Baca Selengkapnya

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

10 hari lalu

KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta

Kereta Api (KA) Pandalungan relasi Gambir-Jember terlibat kecelakaan lalu lintas dengan mobil di Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

10 hari lalu

Long Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI menyiapkan sebanyak 739.782 kursi selama libur panjang periode 8 hingga 12 Mei 2024 .

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

10 hari lalu

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

Satu unit minibus yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu tertabrak KA Pandalungan relasi Gambir-Jember

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

11 hari lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya