PMI Mulai Terjunkan Kendaraan Evakuasi di Kelud

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 12 Februari 2014 00:08 WIB

Wisatawan melihat kubah lava atau biasa di sebut anak Gunung Kelud di kawasan wisata Gunung Kelud, Kabupaten Kediri, Jawa Timur (11 Agustus 2013). Saat ini kawasan wisata ini tertutup untuk wisata. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Kediri -Palang Merah Indonesia mulai mengirimkan perlengkapan obat-obatan dan kendaraan evakuasi di lereng Gunung Kelud. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memastikan letusan Kelud kali ini akan melemparkan lebih banyak material padat.

Sejak Selasa sore 11 Februari 2014 sejumlah anggota PMI mulai berdatangan di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Mereka mempersiapkan peralatan pengobatan dan mobil evakuasi untuk membantu warga meninggalkan rumah. "Gerakan ini melibatkan PMI Kediri, Blitar, Nganjuk, Tulungagung, dan Trenggalek," kata Kepala Markas PMI Jawa Timur Djoni Irianto, Selasa 11 Februari 2014.

Untuk mengkoordinir relawan PMI itu, mereka akan menggelar apel kesiagaan di area parkir yang berjarak 8 kilometer dari puncak Kelud, Rabu 12 Februari 2014. Rencananya apel yang melibatkan 400 anggota itu akan dipimpin langsung Ketua Umum PMI Jusuf Kalla. Menurut Djoni, letusan Gunung Kelud nanti diperkirakan akan membutuhkan banyak konsentrasi dan tenaga terutama evakuasi penduduk.

Sementara itu Kepala Pos Pemantauan Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri menjelaskan letusan Kelud dari masa ke masa memiliki karakteristik dan perbedaan masing-masing. Setelah meledak cukup hebat di tahun 1990, gunung berapi itu hanya melontarkan lelehan pada letusan tahun 2007. Tak ada secuilpun batuan lava yang terlempar selain gas dan lelehan lava pijar yang muncul mengiringi kubah lava. "Tak ada yang bisa menebak gunung ini," kata Khoirul.

Celakanya, bongkahan kubah lava tersebut justru menjadi ancaman pada letusan kali ini. Khoirul mengibaratkan situasi letusan saat ini seperti orang masuk angin. Ketika terjadi pengeluaran gas dengan lancar pada perut yang kembung, kotoran yang dimuntahkan lambung akan bersifat cairan. Inilah yang terjadi pada letusan tahun 2007.

Sementara pada perut yang terdapat sumbatan hingga menahan gas dan material, seperti layaknya puncak Kelud yang terganjal kubah lava, akan terjadi hempasan gas bercampur material padat yang kuat. "Silahkan dianalisa sendiri bagaimana kedahsyatan letusan itu," kata Khoirul.

Sayang dia tak bisa memperkirakan sejauh mana lontaran material itu akan terlempar ke bawah. Hingga saat ini PVMBG baru menetapkan radius steril sejauh lima kilometer. Wilayah ini meluas dari penetapan kawasan steril sejauh dua kilometer pada status waspada kemarin.


HARI TRI WASONO

Berita terkait

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

9 Juni 2022

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

Presiden Pertama RI Soekarno, memiliki 3 nama. Di mana masa kecilnya?

Baca Selengkapnya

Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

1 April 2022

Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

Masyarakat dan wisatawan dilarang memasuki atau mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud sementara waktu.

Baca Selengkapnya

Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

5 Februari 2021

Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

Banjir setinggi sekitar satu meter masih menggenangi dua desa di Jombang.

Baca Selengkapnya

Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

7 Desember 2019

Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

Libur akhir tahun sudah di depan mata. Bila pantai dan hotel mewah sudah sangat biasa, menjelajahi medan wisata offroad dengan jip bisa jadi pilihan.

Baca Selengkapnya

Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

16 Oktober 2019

Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri menjadi spot wisata baru, yang menjanjikan kesejukan perkebunan dan keindahan taman dengan latar Gunung Kelud.

Baca Selengkapnya

Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

28 Januari 2018

Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

Bila hendak merencanakan perjalanan ke Gunung Kelud, perhatikan rekomendasi waktu berikut ini supaya mendapatkan momentum yang tepat.

Baca Selengkapnya

Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

23 Januari 2018

Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

Puncak Gunung Kelud kini telah berubah wajah, kini mirip dengan Tangkuban Perahu atau Kelimutu yang punya danau kawah.

Baca Selengkapnya

Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

7 November 2017

Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

Jalur Tulungrejo yang dipilih para pendaki dianggap terjal.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

28 Mei 2017

Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

Badan Geologi menemukan empat faktor penyebab ratusan sumur ambles di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

19 Mei 2017

Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

Tim peneliti dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta mengetahui penyebab amblesnya sumur di Kediri.

Baca Selengkapnya