10 Pemilik Lahan Cipali Diminta Kosongkan Lahan

Reporter

Editor

Eni Saeni

Minggu, 9 Februari 2014 20:21 WIB

Pengerjaan proyek jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di Desa Marengmang, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat. TEMPO/Nanang Sutisna

TEMPO.CO, Bandung -Sebanyak 10 pemilik tanah di Desa Pegagan Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon yang masih bersengketa dengan Tim Pembebasan Tanah (TPT) tol Cikampek-Palimanan (Cipali) diberi waktu untuk mengosongkan lahannya hingga 15 Februari 2014. "Ini surat peringatan ketiga kepada mereka untuk segera mengosongkan tanah tersebut," kata Ketua TPT tol Cipali, Eten Roseli, Ahad, 9 Februari 2014.


Menurut dia, akibat 10 pemilik tanah belum meninggalkan lokasi tersebut, pembangunan jalur tol, seksi 6 interchange (IC) Sumberjaya, Kabupaten Majalengka-IC Palimanan, Kabupaten Cirebon terhambat. Pada Seksi 6 ruas jalan yang dibangun sepanjang 14,53 km namun progresnya baru sekitar 48,09 persen. Padahal pada seksi ini pembangunan diharapkan selesai 18 bulan.



Padahal pembangunan di IC seksi 6 ini telah dibagi dalam dua seksi yaitu 6a dsan 6b oleh dua perusahaan yang berbeda yaitu PT Hutama Karya dan PT Pembangunan Perumahan. Seharusnya, lanjut Eten, sejak dua bulan lalu tanah di Desa Pegagan sudah bisa dikosongkan. Namun pihaknya terpaksa menunda karena ada Pilkada di Kabupaten Cirebon.

Akibat keterlambatan pembangunan tol Cipali sepanjang 116 km dengan biaya sekitar Rp 12,5 triliun menyebabkan kerugian negara hingga miliaran rupiah setiap bulannya.


Kerugian itu diantaranya meliputi denda keterlambatan akibat keterlambatan yang seharusnya dipikul investor/kontraktor pelaksana Rp 375 miliar perbulan, bunga bank yang harus dibayar investor yang harus jadi beban negara Rp 125 miliar per bulan dan kerugian negara atau rakyat akibat keterlambatanan penyelesaian sekitar Rp 120 miliar/bulan.

Tol Cipali ditargetkan beroperasi pada 2015 mendatang. Keberadaan tol Cipali akan membantu meningkatkan akses transportasi di wilayah Cirebon, terutama saat ini beban jalur pantura sudah cukup berat dan tidak bisa diandalkan. "kemacetan akan terus terjadi di jalur pantura," ujarnya.


Sementara itu, penasihan hukum belasan warga Desa Pegagan, Agus Proyaga mengatakan pihaknya sudah sudah menerima surat peringatan ke tiga dari pihak TPT Tol Cipali. "Langkah itu merupakan bentuk intimidasi TPT terhadap warga," ujarnya.


Menurut dia, pihaknya akan menunggu pencabutan hak dari presiden dan akan mengadakan perlawahan di lapangan jika TPT dan aparat tetap memaksa. Harga pembebasan tanah yang ditawarkan TPT hanya berkisar Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu per meter persegi. Harga itu dinilainya erlalu kecil karena menggunakan dasar harga tahun 2005-2007. Warga sendiri meminta harga dinaikkan pada kisaran Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta per meter.


IVANSYAH

Berita terkait

Proyek Jalan Blora Selatan-Ngawi Segera Terealisasi

8 November 2023

Proyek Jalan Blora Selatan-Ngawi Segera Terealisasi

Jalan sepanjang 10 kilometer Randublatung - Getas akan dibangun melalui inpres jalan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Masyarakat Minta Pembangunan Jalan Tol Ditambah

24 Juli 2023

Jokowi Klaim Masyarakat Minta Pembangunan Jalan Tol Ditambah

Presiden Jokowi mengklaim mendapat banyak permintaan pembangunan jalan tol baru oleh masyarakat lantaran manfaatnya banyak dirasakan

Baca Selengkapnya

Selama 2022, Rp 16,04 Triliun Disalurkan untuk Pembebasan Lahan Jalan Tol

27 Februari 2023

Selama 2022, Rp 16,04 Triliun Disalurkan untuk Pembebasan Lahan Jalan Tol

LMAN menyalurkan Rp16,04 triliun untuk pembebasan lahan bagi pembangunan jalan tol sepanjang 2022.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi

22 Januari 2023

Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengeluarkan sertifikat laik fungsi untuk Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 (KM 448+994-KM 465+000).

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Semarang - Demak Beroperasi Sebelum Libur Natal dan Tahun Baru 2023

8 Desember 2022

Jalan Tol Semarang - Demak Beroperasi Sebelum Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II ditargetkan dapat segera beroperasi untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas Nataru.

Baca Selengkapnya

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

15 September 2022

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

PUPR menyatakan hingga saat ini belum ada keputusan terbaru terkait penyesuaian tarif sejumlah ruas jalan tol.

Baca Selengkapnya

PUPR Akan Lelang Proyek 9 Jalan Tol Senilai Rp 148,9 T

25 Juni 2022

PUPR Akan Lelang Proyek 9 Jalan Tol Senilai Rp 148,9 T

PUPR mencatat terdapat 9 ruas jalan tol dengan total investasi Rp148,9 triliun yang tengah disiapkan untuk nantinya dilelang.

Baca Selengkapnya

Warga Tanah Baru Ancam Demo Proyek Tol Cijago karena Jalan Cuma Diganti JPO

24 Februari 2022

Warga Tanah Baru Ancam Demo Proyek Tol Cijago karena Jalan Cuma Diganti JPO

Jalan lingkungan yang bisa dilewati kendaraan roda empat, hanya diganti dengan JPO oleh kontraktor proyek Tol Cijago Seksi 3 di wilayah Tanah Baru.

Baca Selengkapnya

LMAN: Porsi Pembayaran Langsung Pengadaan Lahan 2021 Menjadi 57 Persen

26 Januari 2022

LMAN: Porsi Pembayaran Langsung Pengadaan Lahan 2021 Menjadi 57 Persen

LMAN menyebutkan surat permohonan pembayaran (SPP) yang menjadi syarat pendanaan lahan pun meningkat 87,27 persen

Baca Selengkapnya

BNI dan PT SMI Salurkan Kredit Sindikasi Rp 2,6 Triliun Bangun Tol Cijago

14 Desember 2021

BNI dan PT SMI Salurkan Kredit Sindikasi Rp 2,6 Triliun Bangun Tol Cijago

Nilai pembiayaan sindikasi ini Rp 2,68 triliun dengan porsi BNI sebagai lead arranger Rp1,38 triliun dan PT SMI mencapai Rp1,3 triliun.

Baca Selengkapnya