Penusuk Dua Anggota Polisi di Tasik Residivis  

Reporter

Editor

Eni Saeni

Jumat, 24 Januari 2014 16:19 WIB

Pelaku penusukan polisi Bima, Umar Sa'ban Arahman dievakuasi ke mapolda Nusa Tenggara Barat. TEMPO/Supriyantho Khafid

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Deden, salah seorang penjual ganja yang menusuk dua anggota Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, adalah residivis kasus pencurian kendaraan bermotor. Temuan ini merupakan hasil pengembangan kasus penusukan tersebut.

"Dia residivis kasus curanmor," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, Ajun Komisaris Besar Noffan Widyayoko, usai ekspose kasus pencurian kendaraan bermotor, Jumat, 24 Januari 2014.

Menurut dia, Deden pernah dibui tahun 2008. Oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Tasikmalaya, dia divonis empat bulan penjara. "Dihukum kasus serupa," kata Noffan.

Dalam kasus serupa, polisi berhasil menangkap tiga orang komplotan Deden. Mereka adalah Jh sebagai pelaku curanmor; As, penadah; dan Wn, penadah. "Sepeda motor dari Dn (dijual) kepada As, kemudian dijual kembali kepada Wn," Noffan menjelaskan.

Komplotan ini menjual sepeda motor hasil curian di daerah Tasikmalaya Selatan. Deden cs, menurut Noffan, biasa beraksi di sejumlah kecamatan di daerah Tasikmalaya Barat hingga Utara.

"Para pelaku pernah mencuri di 27 lokasi kejadian. Dari hasil kejahatan mereka, kami berhasil mengamankan 18 sepeda motor," kata dia.

Sementara itu, Deden mengakui pernah mencuri di sejumlah tempat di wilayah Tasikmalaya Barat. Sasaran pencurian adalah kendaraan yang parkir di jalan raya. "Mencuri saat motor diparkir," katanya, Jumat, 24 Januari 2014.

Soal penusukan dua petugas Kepolisian, Deden mengaku disuruh rekannya yang melarikan diri. "Disuruh sama Andri (pelaku yang kabur)," katanya.

Sebelumnya, Deden dan Andri melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap polisi saat bertransaksi ganja di Kampung Gandok, Desa Margamulya, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu, 19 Januari 2014. Saat itu, Deden tiba-tiba mengeluarkan pisau dan menyerang dua petugas Kepolisian dari Satuan Narkoba, Polres Tasikmalaya Kota.

Akibat serangan ini, kedua petugas mengalami luka. Brigadir Wawan mengalami luka akibat sabetan pisau dan Aiptu Hilman menderita luka di dahi dan kepala bagian belakang. Petugas berhasil menangkap Deden. Sedangkan satu pelaku lainnya, Andri, melarikan diri dan hingga sekarang masih buron.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

27 Juli 2023

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

14 Juli 2022

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.

Baca Selengkapnya

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

14 Juli 2022

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

12 Juli 2022

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.

Baca Selengkapnya

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

12 Juli 2022

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.

Baca Selengkapnya

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

28 Desember 2021

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

Komnas HAM saat ini memprioritaskan agar para pengungsi bisa kembali ke desa mereka di Maybrat.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

27 Oktober 2021

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

Direskrimum Polda NTB Kombes Hari Brata mengatakan anggota polisi Brigadir Kepala MN menembak Brigadir Satu HT, dari jarak dekat.

Baca Selengkapnya

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

2 Juni 2021

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

Seorang polisi di Manila, Filipina, diduga menembak mati seorang rekannya setelah dia kalah dalam adu panco.

Baca Selengkapnya

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

13 April 2021

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

Bukti rekaman penembakan pria kulit hitam bernama Daunte Wright menunjukkan polisi salah mengambil alat setrum dan malah mencabut pistol.

Baca Selengkapnya

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

13 Agustus 2019

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

Briptu Hedar ditemani seniornya di kepolisian berkendara menuju Kampung Usir.

Baca Selengkapnya