Banjir, Pemerintah Semarang Liburkan Sekolah

Reporter

Kamis, 23 Januari 2014 11:12 WIB

Suasana jalur Pantura yang lumpuh tergenang banjir di kawasan Pamanukan, Subang, Jawa Barat (20/1). Kepolisian Subang menetapkan status siaga 1 atas peristiwa banjir akibat meluapnya sungai Cipunagara dan jebolnya tanggul Cigadung Desa Mariuk yang merendam 11 Kecamatan di kabupaten Subang. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Semarang - Pemerintah Kota Semarang memberlakukan libur total bagi sejumlah sekolah yang terendam air. Kondisi ini diberlakukan ketika banjir melanda Kota Semarang hingga memasuki dua pekan ini. "Beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Semarang Utara dan Kecamatan Genuk diliburkan akibat banjir," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bunyamin saat dihubungi, Kamis, 23 Januari 2014.

Sejumlah sekolah yang dihentikan dari aktivitas belajar dan mengajar di antaranya Sekolah Menengah Kejuruan Wira Samudera di Kecamatan Semarang Utara, Sekolah Dasar Negeri Kemijen di Semarang Timur, Sekolah Menegah Pertama Negeri 34 Semarang, Sekolah Dasar Negeri Muktiharjo Kidul 1 Semarang, dan Sekolah Dasar Negeri Gebangsari 1 dan 2 di Kecamatan Genuk. Selain sekolah itu, taman-kanak-kanak di wilayah rawan juga diliburkan.

Menurut Bunyamin, libur itu bersifat sementara, dengan pertimbangan menjaga keselamatan siswa, terutama siswa usia taman kanak-kanak dan dasar. "Kebijakan ini fokus demi keselamatan siswa di daerah yang rendah dan terbiasa terkena banjir," kata Bunyamin menjelaskan.

Meliburkan sekolah di Kota Semarang dilakukan bukan kali ini saja. Pada Selasa, 21 Januari 2014, terdapat ratusan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Semarang dievakuasi akibat banjir yang melanda saat aktivitas belajar-mengajar. Siswa sekolah di Kecamatan Genuk itu diangkut oleh truk TNI dari Kodim 0733 BS Semarang.

Bunyamin mencatat 14 sekolah dasar di Kota Semarang dinyatakan rawan banjir karena berada di wilayah yang rawan bencana luapan air. Sekolah tersebut tersebar di Kecamatan Tugu, Semarang Timur, Semarang Utara, Pedurungan, Genuk, Semarang Barat, dan Gayamsari.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Semarang Iwan Budi Setyawan menyatakan, pemerintah daerah belum menenetapkan status darurat bencana. Meski ia mengakui bahwa banjir yang telah melanda Kota Semarang menghentikan aktivitas publik di Kota Semarang. “Kamis sedang membahas, tapi belum menetapkan darurat bencana,” kata Iwan.

Menurut Iwan, saat ini ia menggelar rapat darurat dengan Wali Kota Semarang untuk membahas becana yang telah melanda di ibu kota Provinsi Jawa Tengah. “Keputusanya nanti usai rapat, pembahasan meliputi penanganan darurat dan upaya penyelamatan,” katanya.

Pantauan Tempo menunjukkan hujan yang mengguyur Kota Semarang pada Kamis, 23 Januari, terjadi sejak dinihari terus terjadi dan mengakibatkan beberapa ruas jalan tergenang. Paling parah terjadi di pusat kota lama, mulai dari Jalanl Imam Bonjol, Agus Salim, kawasan Pasar Johar, Dr Cipto, hingga kawasan Citarum, Medoho, Tlogosari, dan bundaran Bubakan, Semarang.

EDI FAISOL


Berita Terpopuler

Disebut Capres Banjir, Jokowi: Masa Bodoh!

Risma Temukan 2 Karung Duit di Kebun Binatang Surabaya

Akun Instagram Ani Yudhoyono Terpopuler di Dunia

Titik Banjir Hari Ini 22 Januari 2014






Berita terkait

Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

40 hari lalu

Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

Pemerintah harus mengantisipasi banjir di Pantura timur jelang arus mudik lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

41 hari lalu

Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah untuk wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Jateng & DIY) mencatat selama periode Maret 2024 telah menambah stok LPG 3 kilogram (Kg) hingga 394 ribu tabung untuk wilayah terdampak cuaca ekstrem.

Baca Selengkapnya

Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

47 hari lalu

Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

Banjir pantura mengakibatkan sebuah tanggul sungai terputus dan berdampak pada terputusnya akses jalan dari Kabupaten Demak menuju Kudus.

Baca Selengkapnya

Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

48 hari lalu

Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

Banjir dipicu tanggul sungai di perbatasan Kabupaten Demak dengan Kudus yang tak mampu menampung debit air.

Baca Selengkapnya

Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

49 hari lalu

Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

Mulai besok BNPB segera gelar operasi Teknologi Modifikasi Cuaca Jilid 2 untuk cegah bencana hidrometeorologi atau banjir di Pantura, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

49 hari lalu

BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Sedikitnya 10 kota dan kabupaten di wilayah Pantura terendam banjir. Akibat bencana hidrometeorologi.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

29 Februari 2024

Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

Petani Demak harusnya menikmati kondisi harga beras yang naik. Namun padi mereka hancur diterjang. Padahal sudah siap dipanen.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

12 Januari 2024

Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

Berita terkini: Prabowo dianggap tiba-tiba peduli banjir Pantura, solusi yang ditawarkan Ganjar untuk persoalan petani tebu.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Heran Prabowo Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura

12 Januari 2024

Koalisi Masyarakat Sipil Heran Prabowo Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura

Koalisi masyarakat sipil Maleh Dadi Segoro (MDS) mempertanyakan Prabowo Subianto yang tiba-tiba menunjukkan perhatian pada banjir rob Pantura.

Baca Selengkapnya

Menilik Janji Kampanye Ganjar Pranowo untuk Atasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah

3 Januari 2023

Menilik Janji Kampanye Ganjar Pranowo untuk Atasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah

Saat Ganjar Pranowo berkampanye Pilgub Jawa Tengah 2018-2023, dia menjanjikan akan melakukan penanganan banjir rob di Semarang secara tuntas.

Baca Selengkapnya