TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika akan menjalani pergantian antarwaktu sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Surat penggantian Pasek tertanggal 13 Januari 2014 dikirim kepada Sekretariat Jenderal DPR hari ini.
"Surat baru masuk," kata Sekretaris Jenderal DPR Winantuningtyastiti saat dihubungi, Kamis, 16 Januari 2014. Dia menjelaskan, setelah ini Setjen Dewan akan menyampaikan surat ini kepada pimpinan DPR. Selanjutnya, pimpinan DPR akan bersurat ke KPU untuk menentukan siapa pengganti Pasek.
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Teuku Rifki Harsya enggan menjelaskan ihwal pemecatan ini. Dia mengatakan, besok fraksinya akan menyelengarakan rapat. Dia meminta agar persoalan ini ditanyakan ke Ketua Fraksi Nurhayati Ali Assegaf. "Bisa langsung dengan Bu Nurhayati di sana, Mas," kata Teuku.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD, mekanisme penggantian antarwaktu diatur dalam Pasal 213 yakni karena meninggal dunia, mengundurkan diri, dan diberhentikan.
Ketentuan mengenai diberhentikan antara lain, berhalangan tetap selama tiga bulan berturut-turut, melanggar sumpah dan kode etik, dipidana karena tindak pidana yang ancaman hukumannya di atas lima tahun, tak hadir dalam rapat paripurna enam kali berturut-turut, diusulkan oleh partai politik, tidak memenuhi syarat sebagai anggota DPR, diberhentikan sebagai anggota partai politik, dan menjadi anggota partai politik lain.
Pasek selama ini dikenal sebagai orang dekat Anas Urbaningrum. Selain itu, Pasek juga menjadi Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia yang didirikan Anas. Pasek juga menemani Anas ketika diperiksa oleh KPK dan ditahan di rumah tahanan komisi antikorupsi.
WAYAN AGUS PURNOMO
Berita populer:
Nikita Mirzani Blakblakan Soal Resep Bercinta
Otto Hasibuan Mundur Sebagai Pengacara Akil
Djoko Kirmanto: Jokowi Jangan Ambil Wewenang Pusat
Mata Najwa, Angel Lelga Gagap Menjawab
Berita terkait
Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI
10 Agustus 2023
rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.
Baca SelengkapnyaKata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaKilas Balik Pernyataan Anas Urbaningrum soal Gantung di Monas
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum, Ketua Umum PKN yang baru, menyinggung pernyataannya soal 'Gantung Anas di Monas'. Berikut kilas balik peristiwanya
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Pasang Target Ini Untuk PKN di Pemilu 2024
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum yakin PKN bisa menempatkan kadernya di semua level DPR asalkan memiliki strategi yang tepat untuk menghadapi Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPKN Belum Tentukan Arah Dukungan untuk Pilpres 2024
15 Juli 2023
PKN baru akan menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024 jika sudah ada pasangan capres dan cawapres definitif.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang
15 Juli 2023
PKN berkeras Anas Urbaningrum tak bersalah dalam kasus korupsi Hambalang.
Baca SelengkapnyaGede Pasek Suardika Bilang Ingin Mengabdikan Diri Bersihkan Nama Anas Urbaningrum
14 Juli 2023
Pasek menyebut Anas Urbaningrum merupakan korban kriminalisasi dalam kasus korupsi proyek Hambalang.
Baca SelengkapnyaPilpres 2024, PKN Baru Akan Tentukan Arah Dukungan Jika Sudah Tahu Siapa Pasangan Capres dan Cawapres
13 Juli 2023
PKN menyatakan masih akan fokus dalam menyiapkan caleg mereka, belum akan menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPernah Jadi Organisasi Sayap Partai Demokrat, Ini Profil Partai Kebangkitan Nusantara
11 Juni 2023
Kendati baru dideklarasikan pada 2021, cikal bakal Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN ternyata telah berdiri sejak 2008.
Baca Selengkapnya