Kelompok Ciputat Rencanakan Aksi Saat Natal

Reporter

Editor

Suseno TNR

Kamis, 2 Januari 2014 05:05 WIB

Petugas membawa jenazah teroris yang ditembak mati dalam penggerebekan di Gang Hasan, Kelurahan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, (1/1). Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jendral Polisi Suhardi Alius mengatakan total enam terduga teroris tewas dalam penggerebekan. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO , Jakarta - JAKARTA- Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Sutarman mengatakan, kelompok teroris yang ditangkap di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, telah merencakan aksi pada Natal pekan lalu. Namun entah apa alasannya aksi itu tidak jadi dijalankan.

"Tetapi jauh sebelumnya kami sudah mengintai mereka," kata Sutarman melalui pesan singkat kepada Tempo, 1 Januari 2014. Hasil dari pengintaian itu adalah ditangkapnya Anton alias Septi di sebuah warung internet di Kemrajen, Banyumas, Jawa Tengah pada 31 Desember 2013 siang.



Menurut Sutarman, kelompok teroris yang ditangkap itu merupakan kelompok Abu Omar. Mereka memasok logistik ke Kelompok Santoso di Poso. Cara mengumpulkan dana adalah dengan merampok. "Terbaru adalah perampokan Bank Rakyat Indonesia di Tangerang yang ketinggalan bom di warteg," katanya (lihat: Polisi: Teroris Ciputat Adalah Perampok BRI ).

Ia juga memastikan kelompok Abu Omar merupakan pelaku penembakan polisi di Cirendeu, Ciputat, Pondok Aren, dan di depan gedung Komisi pemberantasan Korupsi.

Kelompok Abu Omar memiliki jaringan ke bawah sampai ke Kelompok Abu Roban, Badri, dan Qodrat. Abu Omar ditangkap pada 4 Juli 2011 karena membawa belasan pistol dan senapan dari Filipina. Ia divonis 10 tahun penjara pada Mei 2012 dan ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur.

Omar mempunyai murid yang sempat tampil sebagai pengganti, yaitu Abu Roban, Qodrat, dan Ahmad Sofyan. Setelah Omar ditangkap, Abu Roban tewas saat digerebek Densus 88 pada Mei 2013. Qodrat juga ditembak mati. Sedangkan Sofyan ditangkap dan kini ditahan di Cipinang.

Saat ini, tinggal kelompok Jamil yang belum terlacak keberadaannya. Pengikut jaringan Abu Omar banyak berkeliaran di pinggiran Jakarta. Mereka tersebar antara lain di Cengkareng, Ciledug, Ciputat, Pamulang (Tangerang Selatan), Depok, dan Bojong Gede (Bogor).

Dalam penggrebekan teroris di Kampung Sawah, pagi tadi, enam teroris tewas di tempat. Lima di antaranya tewas di dalam rumah kontrakan. Sementara satu tewas di ujung gang ketika mengendarai motor, yakni Daeng alias Dayat. Sedangkan seorang yang memboncengi Dayat, ditangkap hidup-hidup.

TIKA PRIMANDARI

Berita sebelumnya:

Kontrakan Terduga Teroris Ciputat seperti Gudang Peluru

Teroris Ciputat Kumpulkan Fa'i Ratusan Juta Rupiah
RS Polri Identifikasi Mayat Terduga Teroris Ciputat

Tiga Puluhan Vihara Jadi Target Pengeboman



Berita terkait

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

15 Juni 2021

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra membenarkan telah telah terjadi penangkapan terduga teroris di wilayahnya pada Senin, 14 Juni 2021.

Baca Selengkapnya

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

16 April 2021

Napi Terorisme Dikurung di Gunung Sindur, Kemenkumham: Sejak Aksi Teroris Marak

Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Sudjonggo menjelaskan alasan mengapa menempatkan napi terorisme di Lapas Gunung Sindur.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

22 Januari 2021

Densus 88 Tangkap PNS dan Nelayan Terduga Teroris di Aceh

Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap dua orang terduga teroris di Aceh pada 21 Januari 2021. Satu orang merupakan PNS dan lainnya nelayan

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

9 November 2020

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Banten, Kelompok Jamaah Islamiyah

Densus 88 Antiteror Polri menangkap satu terduga teroris bernama Ahmad Zaini alias Ahyar alias Ahyas alias Epson di Banten.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

13 November 2019

Terduga Teroris Ditangkap di Depok, Terkait dengan Bom Medan?

Polisi menangkap seorang terduga teroris di Depok, Jawa Barat. Mereka masih mencari tahu hubungannya dengan kasus bom Medan.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

26 September 2019

Malaysia Tahan 11 WNI Tersangka ISIS Rancang Serang Ketua Parpol

Pasukan Divisi Anti-teroris Bukit Aman, Malaysia menahan 11 WNI tersangka jaringan kelompok teroris ISIS yang berencana menyerang ketua parpol.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

12 Juni 2019

Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Densus 88 Kabur dari Aceh

Empat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Bekasi ternyata pelarian dari Aceh pada Desember 2018.

Baca Selengkapnya