Tawuran Tiga Jam, 30 Warga Makassar Terluka  

Reporter

Rabu, 1 Januari 2014 14:51 WIB

Ilustrasi tawuran. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Makassar - Momen Tahun Baru 2014 dinodai dengan tawuran dua kelompok pemuda di Jalan Abdul Kadir, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar. Dalam bentrok selama tiga jam pada Rabu, 1 Januari 2014, itu, sekitar 30 orang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Tawuran melibatkan kelompok pemuda Kampung Sappabulo, Jalan Abdul Kadir, dengan warga pemukiman penyandang kusta Soleang, Jalan Dangko. Insiden antara kedua pihak merupakan yang kedua kalinya dalam sepekan. Pada Ahad lalu, tawuran berlangsung hingga enam jam. Diduga, kejadian itu dipicu dendam lama di antara mereka.

Kurniawan, 35 tahun, warga jalan Daeng Tata, mengatakan bentrok diduga dipicu penyerangan pemuda Soleang ke Kampung Sappabulo. Kebetulan, saat itu sejumlah penduduk Sappabulo sedang berkumpul di sebuah rumah duka. "Serangan sebelumnya juga dimulai pemuda Dangko. Polisi semestinya bertindak tegas," kata dia.

Kepala Kepolisian Sektor Tamalate Komisaris Suaeb Abdul Madjid mengatakan, pihaknya belum mendapatkan laporan resmi tentang jumlah warga yang terluka. Ia hanya menaksir angka di atas 30. Warga disebut mengalami luka berbeda-beda, antara lain akibat terkena anak panah, lemparan batu, hingga bom molotov.

Rata-rata warga yang terluka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Haji Makassar, yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi bentrok. Dua di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar, karena luka yang cukup parah. "Mereka terkena panah di leher," ujar Suaeb kepada wartawan.

Menurut informasi warga di lokasi, bentrokan mulai pecah sekitar pukul 8.00. Kedua pihak saling serang menggunakan batu, molotov, ketapel busur panah, serta petasan. Polisi baru bisa mengendalikan situasi sekitar pukul 11.00 setelah menurunkan tiga pleton personel Brimob ke lokasi.

Hingga berita dihimpun, polisi hanya menyisir kawasan bentrok tanpa mengamankan satu pun warga yang terlibat.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar, Imran Samad, mengatakan sempat menurunkan armada truk pemadam ke lokasi. Ia mendapat laporan bahwa muncul titik api di salah satu rumah karena dipicu lemparan molotov. Namun ternyata tak ada satu pun rumah yang terbakar.

Perang kelompok sempat jadi tontonan warga yang kebetulan melintas. Arus kendaraan juga terhambat karena para pelaku memblokir jalan raya. Hingga Rabu siang, polisi bersenjata lengkap masih disiagakan di lokasi untuk mengantisipasi bentrok susulan.

Suaeb mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan kedua pihak warga untuk mencari tahu penyebab bentrok. Diketahui, kedua pihak sudah sering terlibat tawuran sejak lama. Biasanya, bentrok terjadi karena dendam lama. "Kami akan carikan solusi supaya kejadian tidak terulang lagi," ujarnya.

Intelkam Kepolisian Resor Kota Besar Makassar mencatat empat kejadian perang kelompok sejak pergantian tahun. Pada Rabu dinihari, terjadi tawuran di Jalan Rappocini, Sungai Saddang, serta Jalan Abdullah Daeng Sirua. "Di tiga lokasi itu, 20 orang diamankan beserta puluhan senjata tajam," kata Kepala Unit Operasional Intelkam Polrestabes Inspektur Satu Surahman.


AAN PRANATA




Terpopuler
Kocak, Gaya Obrolan 'Gak Nyambung' SBY
Kebangetan, Pejabat Bisa Disogok Dolar Langka
Jelang Tahun Baru, Atut Sulit Tidur di Penjara
Diungkit soal Aburizal, Idrus Marham Pasang Badan

Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

4 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

5 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

28 hari lalu

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen

Baca Selengkapnya

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

28 hari lalu

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.

Baca Selengkapnya

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

29 hari lalu

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

38 hari lalu

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

38 hari lalu

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,

Baca Selengkapnya

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

39 hari lalu

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

39 hari lalu

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.

Baca Selengkapnya

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

45 hari lalu

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.

Baca Selengkapnya