Atut Tersangka, Dua Anak Buahnya Dicegah

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 17 Desember 2013 17:34 WIB

Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah saat tiba memenuhi panggilan pemeriksaan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat (11/10). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mencegah dua anak buah Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Chasan ke luar negeri. Mereka adalah Alinda Agustine Quintansari, sekretaris pribadi Atut, dan Riza Martina, ajudan Atut sekaligus Kepala Sub-Bagian Tata Usaha Gubernur-Wakil Gubernur Banten.

“Mereka dicegah bepergian selama enam bulan,” kata juru bicara Dirjen Imigrasi, Heriyanto, Selasa, 17 Desember 2013.

Pelarangan ke luar negeri ini didasari permintaan pimpinan KPK, SKEP Nomor KEP-926/01/12/2013 tanggal 17 Desember 2013. Alinda dan Riza dicegah bepergian ke luar negeri untuk memperlancar penyidikan kasus korupsi yang melibatkan Atut.

Surat pencegahan Alinda dan Riza muncul sehari setelah KPK mengeluarkan surat perintah penyidikan alias penetapan tersangka terhadap Atut. Gubernur wanita ini diduga terlibat dalam kasus penyuapan terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar terkait dengan sengketa pemilihan Bupati Lebak, Banten. Kedua orang itu, yang selalu menemani Atut dalam perjalanan dinas, akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus itu.

Ketua KPK Abraham Samad mengatakan penyidik telah menggeledah rumah Atut di Jalan Bhayangkara Nomor 51, Serang, Banten. KPK menemukan bukti yang mengaitkan Atut dengan kasus Akil. Atut diduga bersama-sama dengan Tubagus Chaeri Wardana, adik laki-laki Atut, menyuap Akil. Samad mengatakan surat perintah penyidikan terhadap tersangka Atut ditandatangani pada 16 Desember 2013. Atut juga berstatus tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Kota Tangerang Selatan.


LINDA TRIANITA

Berita terkait

Putusan MKMK Dibacakan, Ini Kilas Balik Pemberhentian Tidak Hormat Ketua MK Akil Mochtar

8 November 2023

Putusan MKMK Dibacakan, Ini Kilas Balik Pemberhentian Tidak Hormat Ketua MK Akil Mochtar

Putusan ini merupakan titik akhir dari serangkaian investigasi yang dilakukan MKMK terhadap para hakim konstitusi yang diduga melanggar etik.

Baca Selengkapnya

Keluar Penjara, Ratu Atut Chosiyah Kumpul Keluarga dan Ziarah ke Makam Orang Tua

6 September 2022

Keluar Penjara, Ratu Atut Chosiyah Kumpul Keluarga dan Ziarah ke Makam Orang Tua

Ratu Atut Chosiyah merupakan narapidana tindak pidana korupsi (Tipikor) kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar

Baca Selengkapnya

Eks Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Bebas Bersyarat

6 September 2022

Eks Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Bebas Bersyarat

Ratu Atut Chosiyah merupakan narapidana tindak pidana korupsi (Tipikor) kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar.

Baca Selengkapnya

Orang Dekat Akil Mochtar Divonis 4,5 Tahun Terkait Suap di MK

12 Maret 2020

Orang Dekat Akil Mochtar Divonis 4,5 Tahun Terkait Suap di MK

Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi memvonis orang dekat mantan Ketua MK Akil Mochtar, Muhtar Ependy, 4 tahun 6 bulan penjara.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Aset Milik Akil Mochtar ke KPKNL Pontianak

5 Maret 2019

KPK Serahkan Aset Milik Akil Mochtar ke KPKNL Pontianak

KPK menyerahkan barang sitaan dari perkara Akil Mochtar ke KPKNL Pontianak

Baca Selengkapnya

Istri Akil Mochtar Mangkir dari Panggilan KPK

6 April 2018

Istri Akil Mochtar Mangkir dari Panggilan KPK

Istri Akil Mochtar diperiksa sebagai saksi untuk Muchtar Efendy, orang kepercayaan Akil yang ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang.

Baca Selengkapnya

Bupati Buton Samsu Umar Langsung Dinonaktifkan Setelah Dilantik  

24 Agustus 2017

Bupati Buton Samsu Umar Langsung Dinonaktifkan Setelah Dilantik  

KPK hanya memberi waktu Umar keluar dari tahanan selama dua jam.

Baca Selengkapnya

Jadi Terdakwa, Bupati Buton Samsu Umar Minta Izin Ikut Pelantikan

16 Agustus 2017

Jadi Terdakwa, Bupati Buton Samsu Umar Minta Izin Ikut Pelantikan

Bupati Buton terpilih Samsu Umar meminta izin untuk mengikuti pelantikan dirinya meski dia saat ini berstatus tahanan kasus korupsi suap Akil Mochtar.

Baca Selengkapnya

Bupati Buton Resmi Ditahan KPK  

26 Januari 2017

Bupati Buton Resmi Ditahan KPK  

Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam buntut perkara suap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar.

Baca Selengkapnya

KPK Tangkap Bupati Buton di Bandara Soekarno-Hatta

25 Januari 2017

KPK Tangkap Bupati Buton di Bandara Soekarno-Hatta

KPK menangkap Bupati Buton, Samsu Umar Abdul Samiun, terkait suap Rp 1 miliar kepada Akil Mochtar.

Baca Selengkapnya