Luthfi Dengar Rumor Akan Digeledah Sebelum Diciduk

Reporter

Selasa, 12 November 2013 07:37 WIB

Luthfi Hasan Ishaaq. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Sehari sebelum dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi, bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq, intens berkomunikasi dengan Ridwan Hakim, anak Ketua Dewan Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin. Dalam kesaksiannya di persidangan Tipikor untuk Luthfi, terdakwa korupsi pengaturan kuota impor daging sapi, Ridwan, menyebutkan Luthfi meneleponnya untuk memberi tahu bahwa ada rumor tiga tempat yang akan digeledah KPK.

"Luthfi telepon hari itu. Kebetulan ayah jadwalnya konsultasi ke dokter. Dia bilang tolong beritahu Bapak, ini ada isu atau rumor bahwa ada tiga tempat yang akan digerebek KPK: kantor DPP PKS, rumah LHI, dan rumah Sekretaris Jenderal PKS (Anis Matta)," kata Ridwan di Pengadilan Tipikor, Jakarta Selatan, Senin, 11 November 2013.

Saat penangkapan Ahmad Fathanah pada 29 Januari 2013, beredar di media kasus ini dihubungkan dengan LHI. Ridwan pun mengaku yang memberi tahu ke Luthfi bahwa LHI yang disebut-sebut media tersebut merupakan Luthfi Hasan Ishaaq. "Waktu menjelang Magrib saya banyak komunikasi dengan Luthfi LHI. Saya yang kasih tahu bahwa LHI yang disebut-sebut di TV itu beliau," ujarnya.

Anggota majelis hakim I Made Hendra pun langsung mencecar Ridwan. Dia bertanya, kenapa Luthfi tidak menelepon Hilmi, tapi malah menghubungi dia yang bahkan bukan kader PKS. "Beliau ini kan mungkin telepon, tapi enggak diangkat, saya kan punya telpon keluarga," ujar Ridwan. Ia pun juga mengakui pesan Luthfi tersebut disampaikan ke Hilmi.

Luthfi pun berdalih alasannya tidak menelepon Hilmi langsung lantaran ia mengetahui jadwal Hilmi ke dokter. "Kenapa saya tidak telepon langsung, saya memahami dan saya tahu jadwal kontrol," kata dia.

Ia mengetahui Hilmi menderita sakit jantung dengan kelainan pengentalan darah sehingga harus dipasang ring empat di jantungnya. "Saya tahu? Tahu. Apakah ada orang lain yang berusaha ngotot berulang-ulang telepon agar diangkat atau sudah telepon diangkat? Tidak, karena tidak mau mengganggu," Luthfi menjelaskan.

LINDA TRIANITA




Topik Terhangat




Korupsi Hambalang | SBY Vs Jokowi | Suami Ratu Atut Meninggal | Suap Akil Mochtar | Adiguna Sutowo




Berita Terpopuler
Cerita Lengkap Megawati tentang Karier Jokowi
Pelapor Dugaan Korupsi Atut Pernah Mau Dibunuh
Jawara: Tomet Itu Penumpang di Dinasti Atut
Bagaimana Kasus Adiguna di Mata Publik

Advertising
Advertising

Berita terkait

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

11 jam lalu

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho. Berikut tugas dan fungsi Dewas KPK

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

12 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

12 jam lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

13 jam lalu

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan telah melaporkan dugaan pelanggaran etik anggota Dewas KPK Albertina Ho sejak bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

15 jam lalu

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengklaim informasi transaksi keuangan merupakan data pribadi yang bersifat rahasia.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

23 jam lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

1 hari lalu

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Aktivis dan pengamat antikorupsi turut menanggapi fenomena seteru di internal KPK, Nurul Ghufron laporkan Albertina Ho. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

1 hari lalu

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

"Ah biar sajalah. Kan Ketua PPATK sudah bilang, ada aturannya kan," kata Albertina Ho.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

1 hari lalu

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

Dewas KPK akan memulai sidang dugaan pelanggaran etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron soal penyalahgunaan wewenang dalam kasus korupsi di Kementan.

Baca Selengkapnya