Penjara Koruptor Sukamiskin Digeledah

Reporter

Senin, 21 Oktober 2013 01:43 WIB

395 narapidana termasuk napi koruptor melaksanakan Shalat Ied, di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/8). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Otorias penjara dan kepolisian menggeledah penjara khusus koruptor Sukamiskin, Bandung, Ahad malam, 20 Oktober 2013. Digelar mulai pukul 21.00 WIB, aparat menggeledah puluhan kamar narapidana kasus korupsi dan pidana umum disaksikan wartawan.

"Penggeledahan ini kami gelar mendadak untuk menyita barang terlarang (di kamar para napi)," ujar Kepala Penjara Sukamiskin Giri Purbadi usai penggeledahan, Ahad jelang tengah malam, 20 Oktober 2013. Penggeledahan, kata dia, dilakukan di semua kamar narapidana kasus korupsi maupun pidana umum.

Dari pantauan Tempo, penggeledahan dibuka apel pasukan sipir dan polisi di halaman dalam penjara sekitar 15 menit. Habis itu, bergerak menyusuri blok utara, lalu menyebar menuju blok timur, barat dan selatan penjara tempat ratusan kamar para pesakitan. Pasukan penggeledah terdiri dari 45 polisi dan 35 sipir Sukamiskin.

Di blok timur penggeledahan dimulai di kamar 77 yang dihuni eks Presiden Direktur PT Masarao Radiokom, Putranefo Alexander, terpidana 8 tahun penjara kasus korupsi pengadaan di Departemen Kehutanan. Lalu menyusul kamar seorang terpidana kasus penculikan.

Di blok timur atas dan bawah tersebut, penggeledah menyita telepon genggam di kamar 29 yang dihuni Ituk bin Sardi, terpidana 15 tahun penjara kasus pembunuhan. Selain itu tim menyita duit Rp 2,2 juta di kamar koruptor bernama Herianto Iskandar. Juga duit Rp 4,9 juta di kamar koruptor M. Yazid di blok timur-atas.

Di antara puluhan kamar di blok timur, tim juga sempat menggeledah sel koruptor perpajakan Gayus Tambunan, koruptor duit APBD mantan gubernur Agusrin M. Najamuddin, serta koruptor proyek pengadaan Wisma Atlet M. Nazarudin. Namun petugas tak menemukan barang terlarang di kamar para koruptor beken itu.

Adapun di blok lainnya, tim mengamankan beberapa botol dan kaleng terpentin, satu dus paku, tang, gunting, pisau, charger, dan MP3 player. Tim juga menemukan seorang pesakitan sudah tanpa nyawa di kamar 40 blok barat bawah. Jasad yang penyebab kematiannya dalam penyelidikan tersebut bernama Heriadi, terpidana 15 tahun bui kasus pembunuhan berencana.

ERICK P. HARDI


Topik terhangat
Gatot Tersangka | Suap Akil Mochtar | Foto Bunda Putri | Dinasti Banten




Berita terkait
Sel Dirazia, Nazaruddin: Ini Guantanamo Indonesia
Napi Penjara Sukamiskin Tewas dengan Mulut Berbusa
Kamar Digeledah, Gayus: Bongkar Saja Pak!




Berita lainnya
Perbedaan Cina dan China Versi Remy Sylado
Banyak Kebakaran, Jokowi: Memang yang Bakar Saya?
Ical Anggap Dinasti Atut Baik dan Untungkan Partai
Ketika Ariel-Luna Maya 'Dipertemukan' di Panggung
Hendak Laporkan Korupsi Lebak, Aktivis Dirampok

Advertising
Advertising

Berita terkait

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

1 jam lalu

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

Polsuspas Kemenkumham menjadi salah satu formasi yang banyak diminati pelamar CPNS. Apa saja syarat pendaftaran CPNS Polsuspas 2024?

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

2 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

2 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

22 hari lalu

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

Menkumham berikan remisi khusus kepada 159.557 narapidana saat perayaan Idul Fitri 1445 H. Apa dasar hukum pemberian remisi ini?

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

24 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

24 hari lalu

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

Yasonna Laoly mengatakan remisi dan PMP merupakan wujud nyata dari sikap negara sebagai penghargaan kepada napi yang berkelakuan baik.

Baca Selengkapnya

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

26 hari lalu

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

Perusahaan terlapor menyerahkan alat cetak kerat gelas kepada perusahaan pelapor dan berjanji tidak akan mencetak dan menjual kerat gelas lagi.

Baca Selengkapnya

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

27 hari lalu

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

KPK segera terbitkan Sprindik baru Eddy Hiariej. Ini kilas balik dugaan kasus suap eks Wamenkumham dan saksi ahli tim Prabowo-Gibran di MK.

Baca Selengkapnya

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

28 hari lalu

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 18 pejabat hasil perombakan di Kemenkumham hari ini

Baca Selengkapnya