TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Haryono Umar tidak kaget Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, Rudi Rubiandini, ditangkap KPK. Sebab, menurut dia, dibentuknya SKK Migas tidak memperbaiki kepengurusan minyak dan gas di Indonesia.
"Kepengurusan migas tetap bobrok dan tidak transparan. Cuma ganti nama, orang-orangnya, ya, itu-itu saja, kelakuannya memang begitu," kata Haryono di kantornya, Kamis, 15 Agustus 2013.
Haryono sangat menyayangkan jika akademisi sekelas Rudi terbukti menerima suap. Kasus ini sangat mencoreng Rudi sebagai akademikus Institut Teknologi Bandung. "Kalau dosen saja sudah begitu, kita harus percaya sama siapa?" kata dia.
Rudi Rubiandini diangkat menjadi Kepala SKK Migas Januari 2013 lalu. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengangkat Rudi karena menilai Rudi bukan orang baru di organisasi SKK Migas, yang dulunya Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi.
Baru delapan bulan bertugas, Rudi sudah ditangkap KPK. Ia ditangkap di rumah dinasnya di Jalan Brawijaya Nomor 8, Jakarta Selatan, Selasa, 13 Agustus 22.30. Saat penangkapan itu, ada dua orang dari swasta yang ikut dibekuk. Rudi diduga menerima suap berupa sepeda motor besar dan uang senilai US$ 700 ribu.
TRI ARTINING PUTRI
Berita terkait
Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini
16 Februari 2020
Majelis Hakim menilai Rudi Rubiandini secara sah dan meyakinkan menerima uang suap SKK Migas, gratifikasi, dan melakukan pencucian uang.
Baca SelengkapnyaPaspampres di Pengadilan Tipikor, Tanda JK Akan Datang
14 Januari 2016
Seusai Kalla memberikan kesaksian, Jero Wacik akan bersaksi sebagai terdakwa.
Baca SelengkapnyaJadi Saksi Jero Wacik, Jusuf Kalla Bicara Soal DOM
14 Januari 2016
Kalla rencananya akan menjelaskan asal-usul hingga penggunaan DOM.
Baca SelengkapnyaPengacara: Wapres Kalla Jadi Saksi Jero Wacik Hari ini
14 Januari 2016
Penasihat hukum Jero Wacik, Muhammad Iqbal, memastikan Wakil Presiden Jusuf Kalla datang ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi hari ini.
Baca SelengkapnyaSidang Jero Wacik, Istri Batal Bersaksi karena Sakit
26 November 2015
"Jaksa berencana memanggil istri saya, tapi dia berhalangan hadir karena sakit," kata Jero Wacik.
Baca SelengkapnyaSidang Vonis, Waryono Karno: Sebenarnya yang Main Itu...
16 September 2015
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi menggelar sidang putusan bekas Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno.
Baca SelengkapnyaJumat Besok, Polisi Limpahkan Berkas Kasus TPPI ke Kejaksaan
20 Agustus 2015
Berkas kasus TPPI dilimpahkan ke Kejaksaan tanpa mencantumkan nilai kerugian negara.
Baca SelengkapnyaDituntut 11 Tahun Penjara, Begini Reaksi Sutan Bhatoegana
27 Juli 2015
Sutan dinilai terbukti menerima suap ratusan ribu dolar.
Baca SelengkapnyaSUAP ESDM: Sutan Bhatoegana Dituntut 11 Tahun Bui
27 Juli 2015
Sutan dinilai terbukti menerima suap ratusan ribu dolar.
Baca SelengkapnyaKasus TPPI, Bareskrim Periksa Honggo di Singapura
9 Juli 2015
Honggo Wendratmo diperiksa Bareskrim Polri di Singapura lantaran sedang menjalani persiapan operasi bedah jantung.
Baca Selengkapnya