Lakpesdam NU Jateng Tolak Pencalonan Hasyim Muzadi

Reporter

Editor

Senin, 1 November 2004 17:39 WIB

TEMPO Interaktif, Semarang: Lembaga Kajian dan Pengembangan sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU Jateng menolak pencalonan KH Hasyim Muzadi dalam Muktmar NU ke-31 di Asrama Haji Donohudan, Solo akhir November ini. Alasan penolakan tersebut adalah, karena dalam masa kepemimpinannya, Hasyim yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua Umum PBNU, dinilai telah terlalu jauh menyerat PBNU ke wilayah politik praktis terkait dengan pencalonannya sebagai Wakil Presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri. Penegasan tersebut disampaikan oleh Muhsin Jamil, Ketua Lakpesdam PWNU Jateng. "Kita tidak ingin NU terjerumus ke wilayah politik praktis," kata Muhsin kepada Tempo, Senin (1/11).Penolakan tersebut menambah daftar penolakan warga NU terhadap kemungkinan majunya kembali Hasyim dalam arena muktamar. Sebagaimana diketahui sebelumnya, suara penolakan muncul dari beberapa daerah, terutama dari kalangan muda NU. Sampai saat ini, rencana majunya Hasyim belum secara resmi dinyatakan sendiri. Dukungan pencalonan Hasyim muncul dari beberapa ulama di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Hasyim sendiri ketika dimintai komentar Tempo soal pencalonan dirinya, hanya berkomentar diplomatis. "Sampai saat ini saya belum mempunyai pemikiran untuk maju atau tidak dalam muktamar nanti," ujaranya pekan lalu saat menghadiri rapat panitia persiapan muktamar di Hotel Horison Semarang.Pada muktamar nanti, Lakpesdam PWNU Jateng mengajukan beberapa kriteria calon Ketua PBNU, antara lain, calon Ketua Umum PBNU tidak boleh terlibat politik praktis, mempunyai pergaulan yang luas dengan kelompok lintas agama, mampu menjaga independensi NU sebagai organisasi sosial keagamaan serta mampu mengembalikan NU sebagai organisasi yang berbasis ulama. Selain mengajukan beberapa kriteria, Muhsin juga mengajukan beberapa nama yang dianggap memenuhi kriteria tersebut, antara lain Masdar F Masudi dan Fajrul Falakh, keduanya adalah pengurus PBNU. Sohirin - Tempo

Berita terkait

Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.

Baca Selengkapnya

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas

Baca Selengkapnya

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Baca Selengkapnya

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...

Baca Selengkapnya

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.

Baca Selengkapnya

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.

Baca Selengkapnya

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

19 Oktober 2022

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

PWNU DKI Jakarta meminta agar Heru Budi Hartono tidak segan berkomunikasi, meminta pendapat dari tokoh ormas dan agama Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

3 Oktober 2022

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

Kemenag memberikan besaran bantuan mulai dari Rp 50-200 juta. Pendaftaran ditutup hingga akhir Oktober. Simak cara dan syaratnya.

Baca Selengkapnya