TEMPO Interaktif, Jakarta:Tersangka pembobol PT Bank Negara Indonesia sebesar Rp 1,7 triliun Adrian Herling Waworuntu menyerahkan diri ke Markas Besar Polri sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat (22/10). Adrian dijemput Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri Komjen Pol Suyitno Landung di Bandara Soekarno-Hatta. "Saya sudah ada disini," kata Adrian pada wartawan sesaat setelah masuk gedung Reserse dan Kriminal Mabes Polri. Adrian mengenakan kemeja coklat bercorak dilapis jaket berwarna krem senada dengan celana panjangnya. Ia tidak diborgol. Saat menampakkan diri kepada wartawan, Adrian diapit mantan Direktur II Ekonomi Khusus Mabes Polri Brigjen Pol Samuel Ismoko. Seperti diketahui, Adrian sempat dinyatakan buron pada 1 Oktober 2004 lalu. Polisi pernah melayangkan surat panggilan sebanyak dua kali, agar Adrian menyerahkan diri. Pada panggilan kedua tanggal 23 September 2004 lalu, Adrian meminta izin seminggu karena sakit. Melalui pengacaranya Donny Antares Irawan, Adrian mengirimkan surat keterangan sakit dari dokter F Winrungan di Kotamobagu Sulawesi Utara. Tetapi sampai 30 September 2004, waktu terakhir izin sakit Adrian tidak datang ke Mabes Polri. Suyitno mengatakan, pihaknya menangkap Adrian di Medan, setelah berhasil membawa Adrian dari Singapura. "Ada di Singapura, tapi digiring ke wilayah Indonesia, Medan," kata dia. Ia menjelaskan, karena Adrian sudah ada di Indonesia, secara yuridis pihaknya berwenang melakukan penangkapan.Menurut Suyitno, Adrian bukan menyerahkan diri, tetapi pihaknya menangkap. "Kita tangkap," tandasnya. Sekitar pukul 09.00 WIB, Adrian menumpang pesawat Mandala di Bandara Polonia Medan.Pantauan Tempo, dari Bandara Soekarno-Hatta Adrian menumpang mobil Nissan nomor polisi B 7460 NA. Di depan mobil itu, adalah kendaraan dinas Suyitno. Menurut Juru Bicara Mabes Pol Irjen Pol Paiman, Suyitno berangkat ke Bandara Soekarno-Hatta sebelum salat Jumat. Pengacara Adrian, Donny mengatakan dirinya ditelepon Ismoko sekitar pukul 10.30 WIB untuk menjemput Adrian di bandara. "Di bandara saya sempat bersalaman dengan Adrian yang menanyakan apa kabar pada saya," kata Donny di Mabes Polri.Martha Warta - Tempo